Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Melalui salah satu unit usahanya yaitu NOICE, PT Mahaka Radio Integra Tbk (MARI) menggandeng kemitraan dengan salah satu perusahaan telekomunikasi di Indonesia, Telkomsel.
Kemitraan ini dilakukan sebagai upaya memberikan fasilitas terbaik bagi user NOICE. Selain itu, dengan adanya Telkomsel sebagai mitra, NOICE diharapkan dapat mencapai target user sebesar 1,8 juta di tahun ini.
Saat ini NOICE telah menjaring lebih dari 600.000 (enam ratus ribu) registered user, yaitu mencapai pertumbuhan sebesar 120% jika dibandingkan tahun sebelumnya dan memiliki 210.000 (dua ratus sepuluh ribu) monthly active users.
Baca Juga: Anak usaha Digital Mediatama (DMMX), Cosmos Charisma bersiap ekspansi di luar negeri
“Kami berharap dengan adanya kemitraan ini akan memberikan kemudahan bagi user dalam mengakses konten-konten yang ada di NOICE. Beberapa inovasi akan kami garap bersama untuk terus memperbaiki layanan serta memperkaya konten sehingga dapat menjangkau pasar yang lebih luas dan menjadikan NOICE sebagai pilihan audio platform nomor satu di Indonesia," jelas Adrian Syarkawie, Presiden Direktur Mahaka Radio sekaligus CEO NOICE dalam keterangan resmi yang diterima Kontan, Jumat (30/4).
Berbagai inovasi akan terus dilakukan sepanjang tahun ini oleh NOICE yang telah memiliki lebih dari 10.000 (sepuluh ribu) konten yang terbagi dalam tiga bagian yaitu radio, musik dan podcast.
Di penghujung bulan Mei, NOICE berencana meluncurkan konten audiobook yang sekaligus merupakan tawaran konsep konten audio baru bagi Paranoice.
Adrian juga menambahkan bahwa pengembangan dan inovasi yang dilakukan oleh unit usaha MARI secara sinergi juga berjalan melalui seluruh unit usahanya, salah satunya radio. Kini ketujuh radio yang dikelola MARI yaitu JAK 101 FM, GEN 987 FM, GEN 103.1 FM, HOT 93.2 FM, KIS 95.1 FM, MUSTANG 88 FM dan MOST Radio 105.8 FM juga tengah melakukan beberapa pengembangan konsep dan strategi konten audio maupun visual dan akan terus meningkatkan kualitas konten siarannya sebagai produk utama untuk pendengar radio maupun pengiklan.
Baca Juga: Supra Boga Lestari (RANC) bidik pendapatan bersih tumbuh 18% tahun ini
Tak hanya sampai di situ, MARI juga tengah menunjukkan keseriusannya dalam usaha pengembangan B2C dengan membuat bisnis ritel melalui Anak Radio Store, kelas pelatihan praktis melalui MARI Institute, hingga pada usaha talent management.
Selanjutnya: Elnusa (ELSA) bukukan pendapatan Rp 1,8 triliun pada kuartal I 2021
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
