Reporter: Nadia Citra Surya |
JAKARTA. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) dan Dyandra Promosindo sebagai penyelenggara pameran otomotif tahunan Indonesia International Motor Show (IIMS) melihat jumlah kunjungan ke IIMS masih belum maksimal.
"Dari tahun ke tahun jumlah pengunjung masih di kisaran 200 ribuan padahal di Bangkok pengunjung bisa diatas 1 jutaan," cetus Dhanny Budiharto, Chief Marketing Officer Dyandra Promosindo.
Karena itu penyelenggara pun berusaha gencar melakukan promosi kegiatan. Sejumlah agenda acara selama pameran pun telah mulai di siapkan dari sekarang. "Panitia juga menyediakan free shuttle bus dari beberapa titik mal di Jakarta seperti Plaza Senayan, Fx Center, dan Pondok Indah Mall," imbuh Ketua Gaikindo bidang Pameran, Jhonny Darmawan.
Jhonny menambahkan, pihaknya sengaja mengangkat tema yang tengah menjadi perhatian banyak kalangan, yakni Eco-Technology Motoring. "Kami berharap semua pihak dalam industri otomotif bisa menyadari perannya masing-masing dalam pelestarian lingkungan," imbuh Jhonny.
Sayangnya, ditengah semangat Gaikindo mempersiapkan perhelatan otomotif terbesar tersebut, Asosiasi Industri SepedaMotor Indonesia (AISi) dipastikan tak akan mengikuti pameran tersebut. "AISI sudah mengkonfirmasi tidak akan ikut, tapi beberapa ATPM motor masih dalam tahap konfirmasi untuk ikut," kata Jhonny.
Meski tidak menjelaskan alasan mundurnya AISI dari IIMS, beredar kabar bahwa gabungan pengusaha sepeda motor tersebut enggan atau tidak sepakat dengan pembagian posisi pameran. Biasanya ATPM motor memang tidak berada di hall melainkan di tenda yang berada di luar. "Kami sesungguhnya sangat berharap industri otomotif baik mobil maupun motor bisa bergabung dalam even ini," kata Jhonny.
23 ATPM yang dipastikan ikut ajang tersebut adalah Audi, BMW, Chevrolet, Daihatsu, Ford, Foton, Fuso, hino, Honda, Hyundai, Isuzu, Jaguar, KIA, Mazda, Mercedes, Mitsubishi, Nissan, Nissan Diesel, Proton, Subaru, Suzuki, Toyota, dan Vw.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
