kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.416.000   13.000   0,54%
  • USD/IDR 16.716   -9,00   -0,05%
  • IDX 8.701   43,74   0,51%
  • KOMPAS100 1.192   9,86   0,83%
  • LQ45 857   8,90   1,05%
  • ISSI 313   3,67   1,19%
  • IDX30 441   3,08   0,70%
  • IDXHIDIV20 510   2,90   0,57%
  • IDX80 134   1,32   1,00%
  • IDXV30 140   0,58   0,42%
  • IDXQ30 140   0,80   0,58%

Gandeng Solarky dan Fortuna Ventura, Mobil Anak Bangsa Produksi Kendaraan Listrik


Rabu, 10 Desember 2025 / 20:08 WIB
Gandeng Solarky dan Fortuna Ventura, Mobil Anak Bangsa Produksi Kendaraan Listrik
ILUSTRASI. PT Mobil Anak Bangsa (MAB) menjajaki kerja sama strategis dengan Solarky Mobility Technologies (HK) Ltd dan PT Fortuna Ventura Investindo


Reporter: Chelsea Anastasia | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mobil Anak Bangsa (MAB) menjajaki kerja sama strategis dengan Solarky Mobility Technologies (HK) Ltd dan PT Fortuna Ventura Investindo dalam perakitan dan produksi kendaraan listrik di Indonesia.

Kelik Irwantono, CEO MAB, mengatakan pihaknya akan melaksanakan proses perakitan kendaraan listrik dengan merek MAB.

Sementara itu, Solarky Mobility Technologies berperan sebagai pemasok teknologi dan komponen utama yang diperlukan untuk mendukung kelancaran dan stabilitas produksi.

Adapun PT Fortuna Ventura Investindo akan bertindak sebagai distributor yang menangani pemasaran dan penjualan seluruh unit yang diproduksi, baik kepada diler maupun pelanggan akhir.

Baca Juga: Ekspor Mobil Rakitan Indonesia Naik 3,4% pada November 2025

Dalam kerja sama ini, MAB akan mengelola seluruh lini manufaktur mulai dari perakitan, penyimpanan unit jadi, hingga penyelesaian proses homologasi.

Proses tersebut mencakup standar kualitas, uji performa, serta mekanisme layanan purnajual untuk memastikan setiap unit yang dirilis memenuhi standar keselamatan dan mutu yang ditetapkan.

“Kolaborasi ini menjadi momen signifikan dalam perjalanan MAB untuk menghadirkan kendaraan listrik yang semakin terjangkau, andal, dan sesuai kebutuhan masyarakat Indonesia,” kata Kelik dalam keterangan resmi, Rabu (10/12/2025).

Ia menegaskan, sinergi antara kekuatan manufaktur MAB, inovasi teknologi Solarky, dan jaringan distribusi Fortuna Ventura Investindo merupakan langkah nyata untuk mempercepat adopsi mobilitas listrik di Tanah Air.

Baca Juga: Peta Baru Pasar Penjualan Mobil Nasional: BYD Tembus Tiga Besar, Honda Tertekan

Sebagai informasi, MAB didirikan pada tahun 2017 dan merupakan produsen kendaraan listrik berbasis baterai yang saat ini mengkhususkan diri pada segmen kendaraan komersial.

Adapun portofolio produk grup MAB di antaranya termasuk bus listrik besar (big bus), bus listrik sedang (medium bus), truk listrik, dan motor listrik.

“Ke depannya, MAB juga merencanakan untuk masuk ke segmen truk listrik ringan dan truk listrik berbadan lebar,” terang Kelik.

Selanjutnya: Saham Bakrie Menguat, Analis Soroti Euforia Perbaikan Kinerja dan Momentum Akumulasi

Menarik Dibaca: Peringatan Dini BMKG Cuaca Besok (11/12), Hujan Sangat Lebat di Provinsi Berikut

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×