kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Garuda Indonesia luncurkan platform ekosistem logistik terintegrasi Tauberes


Rabu, 11 September 2019 / 18:37 WIB
Garuda Indonesia luncurkan platform ekosistem logistik terintegrasi Tauberes
ILUSTRASI. Pesawat Garuda Indonesia


Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) melalui anak usahanya, PT Garuda Tauberes Indonesia, pada hari ini (11/9) meluncurkan platform ekosistem logistik terintegrasi, Tauberes. Tauberes sendiri merupakan aplikasi yang mewadahi enam perusahaan kurir untuk melakukan network sharing di antaranya J&T, Lion Parcel, Aero Express, SAP, dan Si Cepat.

Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha Garuda Indonesia Mohammad Iqbal mengatakan, misi utama Tauberes adalah menciptakan ekosistem pengiriman barang yang semakin cepat. “Targetnya jasa same-day delivery bisa semakin diminati dan bisa lebih murah,” katanya pada Rabu (11/9).

Baca Juga: Sriwijaya Air singkirkan orang-orang Garuda dari jajaran direksi?

Iqbal mengatakan, pelayanan same-day delivery itu, dengan jarak tempuh jauh hanya memungkinkan menggunakan pesawat. Peluang itu, tambahnya, semakin membesar karena semakin meningkatnya transaksi lewat e-commerce.

Chief Executive Officer J&T Robin Lo menambahkan bahwa pengiriman yang berasal dari e-commerce setiap tahun pertumbuhannya bisa mencapai 100%. Jika pihaknya juga harus menambah kapasitas 100% setiap tahunnya, maka hal itu akan memakan banyak biaya. “Nambah kapasitas 100% setiap tahun ya keteteran juga,” katanya.

Adanya Tauberes memungkinkan J&T memanfaatkan jaringan kapasitas kurir lain yang tergabung dalam Tauberes itu. Jadi seandainya J&T tidak memiliki network di kota-kota yang belum diekspansi, maka pengiriman bisa dilanjutkan dengan perusahaan kurir lain, misalnya dengan Lion Parcel, Si Cepat, SAP, atau Aero Express.

Baca Juga: Garuda Indonesia (GIAA) optimis semester II-2019 jauh lebih baik

Chief Technology Officer Tauberes Gisneo Pratala mengatakan, aplikasi Tauberes ini tidak seperti aplikasi pada umumnya yang membutuhkan storage. Aplikasi ini sudah tergolong sebagai progressive web-apps di mana sistem operasi sepenuhnya sudah dilakukan secara online. “Sehingga tanpa download dan kalau ada pembaruan, pengguna tidak harus update,” jelasnya.

Gisneo menjelaskan, untuk mengakses Tauberes, maka pengguna hanya perlu menuju website tauberes.in. Kemudian, pengguna bisa memindahkan link itu ke beranda atau daftar aplikasi di ponsel tanpa harus mendownload. Setelah proses situ, tampilan Tauberes bakal berubah layaknya aplikasi yang didownload di App Store maupun Google Play.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×