kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Genjot kinerja, Rukun Raharja (RAJA) bakal akuisisi perusahaan di tiga bidang bisnis


Sabtu, 11 September 2021 / 12:49 WIB
Genjot kinerja, Rukun Raharja (RAJA) bakal akuisisi perusahaan di tiga bidang bisnis


Reporter: Muhammad Julian | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) gencar melakukan diversifikasi usaha guna menggenjot kinerja bisnis. Salah satu opsi yang dipilih adalah dengan melakukan akuisisi.

Setidaknya, ada tiga bidang atau sektor yang menarik minat RAJA  untuk rencana akuisisi ini. Yakni bidang usaha penyaluran gas melalui pipa, pembangkitan listrik tenaga gas atau energi baru terbarukan (EBT) seperti tenaga surya atau air, serta bidang usaha air bersih.

Rencana ini diungkapkan oleh Direktur Utama RAJA, Djauhar Maulidi dalam sesi Public Expose Live yang digelar secara virtual bersama Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (10/9).

“Salah satu cara yang kami lihat kemarin efektif adalah kita melakukan penambahan revenue maupun profitabilitas dengan melakukan akuisisi,” ujar Djauhar.

Sebelumnya, RAJA juga sudah merampungkan akuisisi mayoritas saham 2 perusahaan pada tahun ini. Mereka adalah Majuko dan PT Artha Prima Energy (APE). Majuko merupakan perusahaan pipa yang berkedudukan di Cilegon, sedang APE merupakan perusahaan compressed natural gas (CNG).

Baca Juga: Happy Hapsoro, Suami Ketua DPR RI Puan Maharani Akumulasi Saham Rukun Raharja (RAJA)

 

Dikonfirmasi terpisah usai public expose, Direktur Keuangan RAJA Oka Lesmana menyebutkan, akuisisi 100% saham Majuko dilakukan untuk memperluas jaringan pipa RAJA di Pulau Jawa. Nilai transaksi akuisisi tersebut berjumlah US$ 2,9 juta. 

Sementara itu, akuisisi 80% saham APE dilakukan untuk menjadikan perusahaan tersebut sebagai ujung tombak perusahaan di bidang bisnis CNG. Nilai transaksi akuisisinya US$ 1,2 juta.

Transaksi akuisisi terhadap kedua entitas dilakukan dengan menggunakan sebagian dari anggaran belanja modal atau capitall expenditure (capex) RAJA tahun ini. Sedikit informasi, RAJA mengalokasikan capex kurang lebih US$ 100 juta untuk membiayai sejumlah agenda. 

Sepanjang paruh pertama tahun ini, RAJA sudah merealisasikan belanja modal US$ 51 juta atau setara 51% dari total anggaran capex tahun buku 2021 tersebut.

Selain untuk membiayai akuisisi, serapan capex RAJA di semester I-2021 juga digunakan untuk mendanai sejumlah proyek seperti  pengembangan jalur pipa di wilayah Banten, pembangunan fasilitas SPAM (Sistem Penyediaan Air Minum) di Kabupaten Bandung Barat, dan penambahan alokasi gas di wilayah Jambi sebesar 12 mmbtu.

Oka mengungkapkan, rencana akuisisi di sisa tahun berjalan masih akan memanfaatkan sebagian anggaran capex RAJA pada tahun ini.

“Untuk rencana akuisisi selanjutnya masih menggunakan capex yang US$ 100 juta,” kata Oka kepada Kontan.co.id, kemarin.

Selanjutnya: Suami Puan Maharani yang Pemilik Rukun Raharja (RAJA) Mundur dari Red Planet (PSKT)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×