Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sektor pariwisata menjadi salah satu sektor yang paling terpukul saat pandemi virus corona (Covid-19) terjadi di Indonesia. Untuk itu, perlu sejumlah usaha guna memulihkan sektor ini.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan mengatakan, Indonesia akan fokus menggenjot wisatawan domestik. Menurut dia, kontribusi wisatawan domestik akan didorong hingga 70% di tahun ini.
Baca Juga: Luhut Binsar Pandjaitan optimistis pertumbuhan ekonomi Indoensia bakal membaik
"Pemulihan sektor pariwisata ini kita fokus yang domestik. Kita mau turis domestik itu 70%. Masalah turis asing saya pikir sampai akhir tahun belum akan terima. Biar saja kami konsolidasi sendiri," kata Luhut, Kamis (13/8).
Menurut dia, potensi dari wisatawan domestik pun cukup besar, apalagi banyak masyarakat yang berhalangan untuk pergi ke luar negeri, seperti batal berangkat umrah dan sebagainya.
"Itu kalau kami hitung mungkin puluhan triliun atau miliar dolar Amerika Serikat (AS). Itu kami ingin dibelanjakan di dalam negeri," ungkap Luhut.
Lebih lanjut, Luhut bilang, pemulihan sektor pariwisata akibat Covid-19 membutuhkan waktu yang cukup lama. Minimal, dibutuhkan waktu hingga 10 bulan supaya sektor pariwisata kembali pulih.
Baca Juga: Lembaga keuangan AS kirim surat ke Luhut, ingin investasi di 3 sektor ini
Adapun, Indonesia sudah mulai membuka kawasan wisata di Bali dan Banyuwangi. Menurut Luhut, dalam beberapa waktu terakhir, tidak terlihat adanya lonjakan kasus Covid-19 di wilayah tersebut setelah pintu wisata dibuka.
Luhut menambahkan, pemerintah pun tengah berupaya melakukan berbagai cara agar sektor pariwisata di Indonesia kembali pulih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News