Reporter: Amalia Fitri | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. GrabFood, layanan pesan-antar makanan dari Grab Indonesia mengumumkan rencana untuk mengembangkan jaringan cloud kitchen miliknya bernama ‘GrabKitchen', Kamis (12/9). Rencana pengembangan jaringan GrabKitchen ini menyusul pertumbuhan pesat bisnis GrabFood pada semester pertama tahun 2019.
Berdasarkan keterangan resmi yang diterima Kontan, nilai penjualan kotor (GMV) GrabFood telah tumbuh tiga kali lipat pada semester pertama tahun 2019.
Ekspansi signifikan GrabFood di Indonesia juga didukung oleh pertumbuhan signifikan bisnis GrabFood di berbagai kota di Indonesia termasuk Surabaya, Medan, dan Bandung dimana nilai penjualan kotornya tumbuh empat kali lipat, didorong penerapan strategi hyperlocal.
Pertumbuhan pesat GrabFood juga dicapai berkat adanya kerja sama dengan restoran cepat-saji dan kedai makanan lokal favorit masyarakat Indonesia - sehingga jumlah merchant pada platform GrabFood tumbuh dua kali lipat sejak awal tahun ini, menyediakan lebih banyak pilihan santapan bagi pelanggan.
Baca Juga: Trending topics: Grab akuisisi DANA untuk hadang Gojek, kondisi keuangan Bukalapak
“GrabFood merupakan pilar utama pertumbuhan Grab di Indonesia dan kami sangat senang mengumumkan bahwa kami segera menjadi layanan pesan-antar makanan terbesar di Indonesia pada akhir kuartal ini,” ungkap Ridzki Kramadibrata, President of Grab Indonesia, dikutil dari keterangan resmi, Kamis (12/9).
Dirinya melanjutkan, pihaknya bangga dapat tumbuh bersama mitra merchant, mulai dari merk terkemuka nasional dan internasional, hingga ke warung-warung lokal.
"Kami siap memperkokoh kemitraan kami untuk mempersembahkan kuliner terbaik di Indonesia melalui layanan GrabFood," lanjutnya.
Dalam kesempatan yang sama, GrabFood juga memperkenalkan konsep cloud kitchen ke masyarakat Indonesia melalui proyek pilot GrabKitchen pada September 2018.
Baca Juga: Merasa dihina, ratusan driver ojek online datangi Konjen Malaysia di Medan
GrabKitchen sendiri secara resmi diluncurkan pada April 2019 lalu. GrabKitchen merupakan sebuah bagian penting dari pertumbuhan pesat GrabFood di Indonesia. GrabFood berencana untuk mengembangkan jaringan cloud kitchen miliknya dengan menghadirkan lebih dari 50 GrabKitchen di seluruh Indonesia pada akhir tahun 2019 ini.
GrabKitchen merupakan sebuah cloud kitchen yang menyatukan berbagai merchant makanan dan minuman (F&B) dalam sebuah fasilitas pusat untuk menjawab permintaan pasar yang belum terpenuhi di wilayah-wilayah tertentu dengan memanfaatkan data untuk mengidentifikasi dan memetakan kesenjangan permintaan pelanggan.
Lewat GrabKitchen, mitra merchant dapat mendorong pertumbuhan bisnis mereka dengan biaya dan risiko yang rendah dan mengembangkan bisnis di wilayah-wilayah baru. Hal ini juga akan mendorong mereka untuk menjangkau lebih banyak pelanggan melalui GrabFood, sehingga dikenal lebih luas oleh masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Gibran: Gojek bisa tularkan kesuksesan untuk startup lain
"GrabFood bangga dapat menjadi pelopor transformasi layanan pesan-antar makanan di Indonesia melalui GrabKitchen dan kami siap melayani pelanggan dan mitra merchant kami dengan lebih dari 50 GrabKitchen di seluruh Indonesia pada akhir tahun ini. GrabKitchen merupakan inovasi solusi kami dalam menjembatani kesenjangan permintaan pelanggan, sembari menyediakan peluang-peluang bisnis baru untuk para mitra merchant kami dan mendorong mereka untuk tumbuh dengan pesat," komentar Sai Alluri, Head of GrabKitchen, Kamis (12/9).
Untuk pelanggan, GrabKitchen tidak hanya menghadirkan sajian favorit GrabFood mereka lebih dekat, tapi juga mempersingkat waktu pengantaran, sehingga meningkatkan keseluruhan pengalaman pelanggan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News