/2013/07/31/1745882889.jpg "Harum aroma kopi Indonesia pikat Polandia")
Reporter: Mona Tobing | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Kopi Indonesia kian memikat pasar internasional. Pekan lalu, Polandia menyatakan minatnya untuk membeli kopi asal Indonesia. Tidak hanya kopi tapi sejumlah produk perkebunan asal Indonesia bakal diboyong Polandia.
Wakil Menteri Ekonomi Polandia, Grazimo Hencleuskan menuturkan, negaranya tertarik untuk mendatangkan komoditas unggulan seperti: white tea, kopi luwak, kopi bali. Kebutuhan kopi dan teh di Polandia amatlah besar itu sebabnya secara khusus meminta Indonesia untuk mengisi kebutuhannya. Sayang, komitmen berapa tonase kopi dan teh Indonesia belum dapat disebutkan.
Polandia baru akan menentukan jumlah produk yang diimpor setelah Menteri Perdagangan RI , Rachmat Gobel pekan depan datang ke Polandia untuk mempresentasikan produk pertanian tanah air.
Direktur Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian, Kementerian Pertanian, Yusni Emilia Harahap mengatakan, Indonesia siap untuk melakukan ekspor pertanian ke Polandia. PTPN VIII siap untuk ekspor produk white tea mereka ke Indonesia, sementara untuk produk kopi akan diserahkan kepada Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) yang berhasil memproduksi kopi.
Disisi lain, pemerintah Polandia juga berharap keran impor juga dibuka. Henclawska meminta agar produk susu asal Polandia bisa masuk ke Indonesia. Bahkan mengundang langsung Inspection Team Indonesia untuk berkunjung dan mengecek langsung produksi susu di Polandia.
"Polandia juga menawarkan alat mesin pertanian yang berkualitas dan terbuka untuk dilakukan joint investment. Kami tertarik namun belum diputuskan apakah akan impor," tandas Emilia, Senin (20/4).
Total nilai ekspor Indonesia ke Polandia untuk semua jenis barang tahun 2014 mencapai US$ 395,9 Juta. Sedangkan total nilai ekspor Polandia ke Indonesia mencapai US$ 143,8 Juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
