Reporter: Melati Amaya Dori | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. PT Metropolitan Golden Management (MGM), operator manajemen hotel Horison menargetkan pendapatan sebesar Rp 120 miliar dari penjualan kamar condominium hotel (condotel) Horison Sunset Road Hotel yang berlokasi di Bali.
Nilai pendapatan yang di target proyek condotel hampir dua kali lipat dari nilai investasi proyek yang diharapkan kelar di 2014. Dalam proyek ini, pengelola hotel jaringan Horison menggandeng PT Binong Megapolitan Development (BMD).
Ting Rudy Darmawan, selaku Presiden Komisaris PT Binong Megapolitan Development mengatakan, target tersebut masuk akal, karena harga hotel di Bali telah naik 250% terhitung sejak 2005 lalu. Tahun 2005 lalu, harga tiap unit hotel sekitar US$ 1.200 per m2, namun sekarang harga tiap unit hotel sudah mencapai US$ 3.000 per m2.
"Dengan menjual 150 unit, maka kami yakin bisa mendapatkan pendapatan sampai Rp 120 miliar dari hasil penjualan saja," tambah Ting Rudy, di sela-sela peluncuran Sunset Road Hotels kepada wartawan di Jakarta hari ini (7/11).
Dalam tiga bulan ke depan, Horison dan BMD menargetkan marketing sales sekitar 30% atau sekitar 45 unit dari jumlah total unit yang tersedia. Rudy menambahkan, brosur penjualan Sunset Road Hotel sudah disebarluaskan dan tercatat di hari pertama peluncuran, sudah ada 9 unit Sunset Road Hotels yang terjual.
Sekadar informasi saja, Sunset Road Hotels dibangun di atas lahan 2.833 m2 dengan total luas bangunan 8.055 m2. Bangunan terdiri dari empat lantai dan satu lantai semi basement ini terdiri dari 2 unit, yakni tipe 24 m2 yang dibanderol Rp 650 juta – Ro 1,3 miliar per unit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
