kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   23.000   1,23%
  • USD/IDR 16.414   -6,00   -0,04%
  • IDX 7.135   40,20   0,57%
  • KOMPAS100 1.038   7,60   0,74%
  • LQ45 809   6,21   0,77%
  • ISSI 223   0,81   0,36%
  • IDX30 423   3,03   0,72%
  • IDXHIDIV20 503   1,62   0,32%
  • IDX80 117   0,91   0,78%
  • IDXV30 119   0,13   0,11%
  • IDXQ30 138   0,62   0,45%

Indonesia minta Rusia segera buka kran impor ikan


Senin, 12 Mei 2014 / 21:47 WIB
Indonesia minta Rusia segera buka kran impor ikan
Aris Rudianto, Analis di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Barat


Reporter: Handoyo | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Persoalan pelarangan ekspor produk perikanan ke Rusia semakin berlarut-larut. Sudah hampir 1 tahun berjalan namun otoritas pengawasan produk perikanan Rosselkhoznadzor masih belum mengirimkan timnya untuk melakukan inspeksi ke perusahaan perikanan dalam negeri.

Saut P Hutagalung, Direktur Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan (P2HP) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengatakan, pihaknya meminta agar ekspor tetap dibuka sembari penyelidikan dilakukan. "Win-win (solution) dong, buka ekspornya sambil selidiki. Pasar jalan, industri terpenuhi," kata Saut, Senin (12/5).

Sekedar gambaran saja, Rusia merupakan salah satu pasar ekspor produk perikanan yang cukup besar. Setiap tahun rata-rata nilai ekspor produk perikanan Indonesia ke Rusia mencapai US$ 50 juta. Untuk produk perikanan sendiri jenisnya antara lain tuna, udang dan minyak ikan.

Thomas Darmawan Ketua Asosiasi Pengusaha Pengolahan dan Pemasaran Produk Perikanan Indonesia (AP5I) menambahkan, sikap Rusia dalam melarang ekspor produk perikanan Indonesia sudah menyalahi aturan Organisasi Perdagangan Dunia atau World Trade Organization (WTO). "Yang dituduhkan tujuh perusahaan, tetapi kenapa semua eksportir Indonesia dilarang," kata Thomas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×