kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

IPO Juni 2015, Big TV lepas 15% saham


Jumat, 06 Maret 2015 / 15:37 WIB
IPO Juni 2015, Big TV lepas 15% saham
ILUSTRASI. Manfaat vanila untuk kesehatan tubuh.


Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Grup Lippo kembali akan mengantarkan anak usahanya menuju papan pencatatan Bursa Efek Indonesia (BEI). Kali ini, giliran PT Indonesia Media Televisi (IMTV), operator televisi berbayar berbasis satelit, BiG TV.

Hari ini, Jumat (6/3), manajemen Big TV dan penjamin emisi melakukan mini expose di hadapan para pejabat BEI. Hoesen, Direktur Penilaian Perusahaan BEI mengatakan, perseroan berencana melepas 15% saham ke publik melalui penawaran perdana (IPO) saham.

Perseroan menggunakan laporan keuangan November 2014 sebagai dasar valuasi. Dengan demikian, Indonesia Media Televisi harus mengantongi izin efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Mei 2015 mendatang. Adapun, pencatatan dilakukan paling lambat Juni 2015.

Sayang, Hoesen mengatakan belum mengetahui berapa target dana yang ingin diraih dari hajatan tersebut. Namun, Clarissa Joesoep, Direktur Keuangan BiG TV seperti yang dikutip Bloomberg mengatakan, target dana ada di kisaran US$ 100 juta. 

Adapun, total nilai ekuitas perusahaan sebesar Rp 500 miliar. Perseroan akan menggunakan dana hasil IPO untuk ekspansi dan modal kerja. 

"Mereka akan memperluas jaringan, jadi butuh dana untuk buka kantor di kota-kota lain di Indonesia," jelas Hoesen. 

IMTV merupakan anak usaha PT Multipolar Tbk (MLPL) dengan kepemilikan saham sebesar 65%. Mengutip laporan keuangan MLPL per kuartal III-2014, nilai aset IMTV tercatat sebesar 670,79 miliar. Hingga saat ini, IMTV merupakan perusahaan ke empat yang sudah menggelar mini expose di BEI. Tiga perusahaan lainnya adalah  PT Merdeka Copper Gold, dan Rumah Sakit Mitra Keluarga, dan PT PP Properti. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×