kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,73   11,38   1.24%
  • EMAS1.325.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kalbe kerjasama IPTEK dengan Kemenristek


Selasa, 11 Februari 2014 / 18:38 WIB
Kalbe kerjasama IPTEK dengan Kemenristek
ILUSTRASI. Pupuk Tanaman


Reporter: Azis Husaini | Editor: Azis Husaini

JAKARTA. PT Kalbe Farma Tbk (Kalbe) bersama Kementerian Riset dan Teknologi, Selasa (11/2) menandatangani kesepakatan bersama dalam sinergi penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan di bidang kesehatan. Penandatanganan kesepakatan bersama yang dilakukan di gedung Kemenristek Jakarta ini dihadiri oleh Menteri Negara Riset dan Teknologi Republik Indonesia, Prof. Dr. Ir. H.Gusti Muhammad Hatta, MS dan Presiden Direktur PT Kalbe Farma Tbk Irawati Setiady.

Di saat yang sama juga ditandatangani Perjanjian Kerjasama 4penyelenggaraan Ristek-Kalbe Science Awards 201 (RKSA) yaitu suatu penghargaan dan apresiasi kepada para peneliti di Indonesia yang telah berkomitmen dan mendedikasikan ilmu dan pengetahuannya demi kemajuan bangsa khususnya di bidang kesehatan.  Gusti Muhamad Hatta, Menristek, menyampaikan, ilmu dan teknologi saat ini berkembang sangat cepat, sehingga product life cycle menjadi semakin singkat dengan adanya penemuan-penemuan baru yang didapatkan semakin cepat. "Sinergi yang kuat antara peneliti dengan industri telah menjadi kebutuhan dalam bentuk kerjasama A-B-G (Academic, Bussiness, Government) agar perkembangan teknologi yang ada dapat di dorong untuk bisa segera di manfaatkan oleh industri maupun masyarakat," kata dia dalam rilis, Selasa (11/2)
 
Menurutny Irawati Setiady Presiden Direktur PT Kalbe Farma Tbk, kesepakatan bersama ini dibuat untuk saling sharing sumber daya yang ada, baik sumber daya manusia, sarana dan prasarana serta network antara Kalbe dan Kemenristek. "Sebagai perusahaan yang percaya bahwa inovasi adalah kunci penting bagi kemajuan bangsa, Kalbe akan terus berkomitmen untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi serta menumbuhkan budaya inovasi di masyarakat," imbuh dia.

kata dia, kesepakatan bersama ini merupakan wadah atau payung besar dari beberapa kegiatan penelitian dan pengembangan IPTEK di bidang kesehatan, yang telah dilakukan bersama antara Kalbe dengan beberapa institusi di bawah Kementerian Ristek, seperti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Pusat Peraga IPTEK, Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi PUSPITEK.
 
Salah satu bentuk kerjasama yang konkret dan sudah dimulai sejak tahun 2008 adalah penyelenggaraan Ristek-Kalbe Science Award 2014 yaitu program yang ditujukan untuk memberikan penghargaan kepada peneliti dan hasil penelitian terbaik di Indonesia dalam bidang farmasi, kedokteran, pangan fungsional, lifesciences dan teknologi kesehatan. Ristek Kalbe Science Awards yang telah diselenggarakan sejak 2008 bertujuan untuk mendorong para peneliti di Indonesia agar produktif menghasilkan karya penelitian yang orisinil, inovatif, aplikatif serta dapat memberikan nilai tambah bagi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.
 
“Program Ristek-Kalbe ini diadakan dua tahun sekali, dan animo peneliti yang mengikuti program ini juga meningkat 20% setiap periodenya,“ jelas Pre Agusta, Ketua Umum Panitia Ristek-Kalbe Science Awards 2014. Sosialisasi program ini juga didukung Badan dan Institusi Penelitian di bawah koordinasi Kementerian Ristek dan Teknologi sehingga diharapkan jumlah peserta semakin lebih banyak lagi.
 
Adapun Dewan Juri RKSA 2014 adalah Prof. Amin Soebandrio, dr., Ph.D, Sp.MK (Guru Besar Mikrobiologi Fakultas Kedokteran UI), Dr. Ir. Wayan Budiastra, M.Agr (Staf Ahli Menristek/Rekayasa Pangan IPB), Dr. Ir. Listyani Wijayanti (Deputi Kepala BPPT Bidang Teknologi Agroindustri dan Bioteknologi), Prof. Dr. Wahono Sumaryono, Apt. (Penasihat Ahli Deputi Kepala BPPT Bidang Teknologi Agroindustri dan Bioteknologi), Prof. Dr. Yeyet Cahyati Sumirtapura, DEA, Apt. (Guru Besar Sekolah Farmasi ITB), Prof. Sofia Mubarika Haryana, dr., M. Med.Sc, Ph.D (Guru Besar Fakultas Kedokteran UGM), Prof. Maggy Thenawidjaja Suhartono, Ph.D (Guru Besar Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan IPB), Prof. Dr. Yahdiana Harahap, MS, Apt. (Guru Besar Fakultas Farmasi UI)
 
Sosialisasi dan pendaftaran peserta program RKSA dimulai 11 Februari 2014 sampai dengan 26 Juni 2014 dimana setiap peserta wajib mengirimkan berkas penelitian antara lain formulir pendaftaran, profile peserta, ringkasan penelitian dan full paper penelitian, foto diri dan dan lain sebagainya yang semuanya dapat diunduh di www.kalbescienceawards.com

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×