kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kapal pesiar Pelni siapkan rute Indonesia timur


Rabu, 14 Desember 2016 / 10:41 WIB
Kapal pesiar Pelni siapkan rute Indonesia timur


Sumber: Antara | Editor: Sanny Cicilia

KUPANG. PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) akan mengoperasikan satu kapal pesiar untuk rute dalam negeri mulai tahun depan. Kapal pesiar ini akan menyinggahi rute-rute perjalanan menuju destinasi wisata utama Indonesia, tak terkecuali di kawasan timur yang terkenal dengan keindahan alamnya. 

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi NTT Jelamu Ardu Marius mengatakan, beberapa kawasan yang akan disinggahi antara lain Pulau Komodo dan Raja Ampat. 

"Ini terobosan yang baik dan strategis sebab Provinsi Nusa Tenggara Timur memiliki banyak kekayaan alam dan budaya yang menarik, namun masih banyak yang tersembunyi dan belum dieksploitasi secara maksimal," kata Jelamu, Rabu (14/12).

Sampai dengan 2019, pemerintah telah menetapkan 25 Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN). Dua di antaranya berada di NTT yakni Komodo dan Kelimutu.

Jelamu mengatakan, data Balai Taman Nasional Komodo (BTNK) mencatat, delapan kapal pesiar masuk ke Pulau Komodo hingga triwulan I-2016. Mereka kapal pesiar asing dari berbagai negara di dunia dengan ukuran serta jumlah penumpang yang bervariasi.

Mantan Penjabat Bupati Manggarai itu mengatakan dari delapan kapal pesiar tersebut juga diketahui sebanyak 3.210 wisatawan telah berkunjung ke Taman Nasional.

Dari delapan kapal tersebut, katanya kapal dengan jumlah angkutan wisatawan paling banyak adalah kapal pesiar "Celebrity Millennium" dari perusahaan kapal "Celebrity Cruises Inc, Malta", yang membawa sebanyak 807 wisatawan mancanegara.

"Kapal yang dilengkapi dengan fasilitas golf, Casino serta tempat latihan Yoga tersebut berkunjung ke Taman Nasional pada 10 Januari lalu dan tercatat sebagai kapal pesiar yang pertama kali masuk di Taman Nasional pada tahun 2016," katanya.

Sementara itu, katanya, kapal dengan jumlah angkutan wisatawan paling sedikit adalah Nobel Caledonia.

Kapal asal Inggris tersebut, kata dia, tercatat membawa angkutan wisatawan sebanyak 36 orang. "Kapal ini juga menjadi satu-satunya yang memilih Pulau Rinca sebagai lokasi kunjungan karena sebagian kapal pesiar lainnya memilih Pulau Komodo," katanya.

Sementara itu, kata dia, enam kapal pesiar lain yang telah masuk di Taman Nasional diantaranya Ms Volendam, Ms Pasific Venus, Ms Europa 2, Ms Serenity, dan Ms Azamara Quest.

Jumlah kapal dan wisatawan mancanegara itu belum termasuk wisatawan dari negara lain termasuk Jepang yang ingin mengunjungi Kabupaten Alor guna menikmati wisata bahari dengan dasar laut yang cocok untuk snorkling.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×