Reporter: Dimas Andi | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menjadi salah satu instansi yang menggelar program mudik gratis pada Lebaran tahun 2022. Tercatat, ada 686 armada bus yang disewa Kemenhub untuk keperluan program mudik tersebut.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi menyampaikan, dari total 686 unit bus yang disewa Kemenhub, sebanyak 350 unit bus dipakai untuk kebutuhan mudik gratis tahap I dengan jumlah 10.500 penumpang. Adapun kuota mudik gratis tahap I telah penuh.
Sementara itu, untuk mudik gratis tahap II, terdapat 336 unit bus yang disiapkan oleh Kemenhub untuk menampung 10.080 penumpang. Pendaftaran mudik gratis tahap II Kemenhub masih dibuka sampai 24 April mendatang.
“Jumlah bus yang Kemenhub sewa jauh lebih sedikit dibandingkan saat mudik gratis tahun 2019 lalu yaitu 1.350 bus dan 54.000 penumpang,” ungkap dia, Jumat (22/4).
Baca Juga: Mudik Lebaran, KAI Tambah Kapasitas Tempat Duduk KA 58.940 hingga 10 Mei
Budi juga menyebut, daerah tujuan mudik gratis Kemenhub terbanyak pada tahun ini antara lain Solo yakni sebanyak 2.100 penumpang, kemudian Yogyakarta 1.380 penumpang, dan Wonogiri 1.350 penumpang.
Kemenhub menetapkan jadwal pemberangkatan mudik gratis 2022 pada tanggal 27, 28, dan 29 April mendatang. Pemudik akan diberangkatkan melalui sejumlah terminal di Jabodetabek, seperti Terminal Rambutan, Pulo Gebang, Baranangsiang, Jatijajar, dan Poris Plawad.
Budi menambahkan, Kemenhub masih melakukan pendataan terkait Perusahaan Otobus (PO) yang armada busnya disewa untuk program mudik gratis tahun ini. “Mayoritas dari PO AKAP (Antar Kota Antar Provinsi) dan di-back up oleh PO Pariwisata yang akan dilengkapi dengan izin insidentil,” terang dia.
Kemenhub memastikan, jumlah bus sudah disesuaikan dengan target kuota penumpang mudik gratis 2022.
Baca Juga: Persiapan Arus Mudik, Simak Rekayasa Simulasi Lalu Lintas Selama Mudik
Dihubungi terpisah, Managing Director PT Eka Sari Lorena Transport Tbk (LRNA) Dwi Ryanta Soerbakti memastikan, pihaknya tidak terlibat dalam penyewaan bus untuk program mudik gratis 2022 dari instansi manapun.
“Kami tidak menyewakan bus pada lebaran tahun ini. Fokus kami utamanya adalah angkutan darat berjadwal,” ujar dia, Jumat (22/4).
Manajemen LRNA berharap bisa mengoperasikan setidaknya 80% dari total armada bus Lorena pada momen lebaran tahun ini. Angka ini cukup realistis mengingat bagaimanapun Indonesia masih berada dalam situasi pandemi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
