kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kementerian ESDM tak sarankan penggunaan kartu hemat energi dan energy saver


Senin, 03 September 2018 / 14:51 WIB
Kementerian ESDM tak sarankan penggunaan kartu hemat energi dan energy saver
ILUSTRASI. Alat dan smart card yang diklaim bisa menghemat daya


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tidak menghimbau penggunaan kartu hemat energi dan energy saver yang dinilai sebagai alat yang dapat menghemat pembayaran rekening listrik atau token atau stroom listrik. 

Direktur Pembinaan Program Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Jisman P Hutajulu mengatakan, penggunaan dua alat tersebut tidak memberikan pengaruh signifikan terhadap penghematan listrik.

"Hasil pengujian penggunaan Kartu Hemat Energi oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan PT PLN menunjukkan tidak adanya perubahan terhadap parameter tegangan, arus, energi dan harmonisa sebelum dan sesudah kartu tersebut ditempelkan ke alat listrik," ujar Jisman, dalam siaran persnya, akhir pekan lalu. 

Begitupun dengan hasil pengujian energy saver. "Energy saver ini tidak menurunkan rekening listrik, justru kalau digunakan tanpa perhitungan, maka dia akan menimbulkan pemborosan di rumah tangga tersebut, juga menimbulkan harmonik, gelombang yang tidak bagus, yang bisa merusak alat listrik yang lain," paparnya.

Jisman menghimbau kepada konsumen listrik agar bijak dan hati-hati dengan klaim alat penghemat listrik ini. Penghematan rekening listrik dapat dilakukan dengan menggunakan peralatan listrik yang hemat energi dan jangan lupa mematikan listrik apabila tidak diperlukan.

"Kami juga meminta kepada Produsen dan/atau Distributor agar berkoordinasi lebih dahulu dengan Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan KESDM, terkait dengan keselamatan peralatan-peralatan yang diklaim dapat menghemat listrik tersebut," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×