kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.090.000   -8.000   -0,38%
  • USD/IDR 16.630   72,00   0,43%
  • IDX 8.051   42,68   0,53%
  • KOMPAS100 1.123   6,98   0,62%
  • LQ45 810   0,68   0,08%
  • ISSI 279   2,38   0,86%
  • IDX30 423   1,81   0,43%
  • IDXHIDIV20 485   2,83   0,59%
  • IDX80 123   0,38   0,31%
  • IDXV30 132   0,38   0,29%
  • IDXQ30 135   0,57   0,43%

Kemtan genjot produksi kakao di Sulawesi Barat


Selasa, 16 Februari 2016 / 13:15 WIB
Kemtan genjot produksi kakao di Sulawesi Barat


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Kementerian Pertanian terus berupaya menggenjot produksi kakao nasional. Salah satu yang dilakukan adalah memberikan bantuan sejumlah alat dan teknologi yang dapat mengolah kakao menjadi produk siap jadi seperti coklat di Sulawesi Barat. 

Dengan meningkatkan produksi kakao dalam negeri, Indonesia berpotensi sebagai penghasil kakao terbesar di dunia. 

Menteri Pertanian, Amran Sulaiman mengakui kalau saat ini masih banyak petani kakao yang terbatas dalam peralatan dan teknologi. Untuk itu, peran pemerintah amat penting untuk mendongkrak produksi kakao. "Kami akan memperhatikan kondisi petani, asalkan petani kakao dapat meningkatkan produksinya," ujarnya, Senin (15/2).

Sulawesi Barat merupakan salah satu penghasil kakao di Indonesia. Salah satu desa produsen kakao bernama Pammulukang memiliki luas area kakao sebesar 1.000 hektare (ha). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×