Reporter: Benediktus Krisna Yogatama | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Produsen plastik dan kemasan PT Asiaplast Industries Tbk mencatat penurunan pendapatan sebesar 18,07% pada tahun 2013 dibandingkan tahun 2012.
Berdasarkan laporan keuangannya, perusahaan berkode saham APLI ini mencatat pendapatan Rp 281,55 miliar. Merosot 18,07% dari periode yang sama tahun 2012 yang sebesar Rp 343,67 miliar.
Wilson Agung Pranoto, Direktur Utama APLI mengatakan, terkoreksinya pendapatan tahun lalu disebabkan oleh banyak hal. "Tahun lalu beban produksi banyak yang meningkat seperti kenaikan BBM, listrik dan upah pekerja," ujar Wilson pada Selasa (20/5).
Dus, hal tersebut mengurangi volume produksi perusahaan yang mengurangi volume penjualan. Catatan saja, perusahaan memproduksi 3 jenis produk yaitu flexible film & sheet (FFS), leatherette, rigid film & sheet (RFS).
Berdasarkan data APLI, total realisasi produksi FFS pada 2013 sebesar 4.747 metrik ton, turun 29,23% dari periode yang sama tahun 2012 sebesar 6.708 metrik ton.
Untuk leatherette perusahaan mencatat produksi sebesar 4.606 kilometer, turun 14,35% dari periode yang sama tahun 2012 yang sebesar 5.378 kilometer. Sementara itu produksi RFS perusahaan sebesar 5.141 metrik ton, menurun 30,67% dari 2012 yang sebesar 7.416 metrik ton.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News