kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kerek konsumsi rumah tangga, PGN incar tambahan 1 juta sambungan jargas tahun depan


Selasa, 14 Desember 2021 / 18:29 WIB
Kerek konsumsi rumah tangga, PGN incar tambahan 1 juta sambungan jargas tahun depan
ILUSTRASI. Pekerja PGN menyelesaikan proyek pembangunan jaringan gas.


Reporter: Filemon Agung | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) mengincar peningkatan konsumsi gas sektor rumah tangga lewat penambahan 1 juta Sambungan Rumah (SR) jaringan gas (jargas) pada 2022 mendatang.

Direktur Sales dan Operasi PGN Faris Aziz mengungkapkan, hingga saat ini realisasi jaringan gas telah mencapai sekitar 600.00 SR mencakup seluruh Indonesia. Adapun, volume penyaluran gas mencapai sekitar 8 billion bristh thermal unit per day (BBTUD) hingga 9 BBTUD.

"Harapan kami, tahun depan bisa bangun 1 juta SR lagi, kurang lebih (volumenya) 12 BBTUD sampai 13 BBTUD," ungkap Faris ditemui, hari ini (14/12).

Dengan demikian, pada akhir tahun depan volume penyaluran melalui jargas diharapkan bisa mencapai 20-an BBTUD.

Baca Juga: Industri mulai pulih, PGN optimistis serapan gas industri di tahun depan capai 100%

 

Faris menambahkan, demi mencapai sambungan 1 juta SR pada tahun depan, pihaknya tidak akan berjalan sendiri. Untuk itu, pihaknya siap untuk menggandeng mitra yang siap untuk berinvestasi pada infrastruktur yang dibutuhkan.

Dia pun memastikan PGN bakal lebih agresif untuk membangun jargas. Sebelumnya, perusahaan pelat merah ini menargetkan instalasi jargas dapat mencapai 4 juta SR pada tahun 2024 mendatang.  

Merujuk pemberitaan Kontan.co.id sebelumnya, PGN pun juga mulai menyasar kerjasama untuk segmen hunian.

"Dalam menjalankan penugasan membangun jargas, PGN tidak bisa berjalan sendiri sehingga kami berinisiatif untuk bekerjasama dengan developer, yang diharapkan menjadi lifestyle baru yang bisa dihadirkan di kawasan perumahannya dan dapat menjadi role model bagi provinsi lain terkait jargas," ujar Faris dalam keterangan resmi, Rabu (6/10).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet

[X]
×