kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kinerja moncer, Pinago Utama (PNGO) cetak laba Rp 63,75 miliar di kuartal I-2021


Selasa, 08 Juni 2021 / 10:20 WIB
Kinerja moncer, Pinago Utama (PNGO) cetak laba Rp 63,75 miliar di kuartal I-2021
ILUSTRASI. Pencatatan perdana saham PT Pinago Utama Tbk (PNGO)


Reporter: Vina Elvira | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten produsen sawit dan karet, PT Pinago Utama Tbk (PNGO) menorehkan kinerja yang positif di kuartal I-2021. 

Mengutip laporan keuangan perusahaan yang rilis Selasa (8/6), PNGO berhasil meraup laba neto tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 63,75 miliar. Torehan tersebut naik signifikan 193,41% secara tahunan (yoy) dibandingkan laba neto tahun berjalan pada kuartal I-2020 senilai Rp 21,72 miliar. 

Hingga akhir Maret 2021, PNGO membukukan penjualan sebesar Rp 467,22 miliar atau naik tipis 0,85% yoy dari penjualan di periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp 463,26 miliar. 

Penjualan PNGO selama tiga bulan pertama tahun ini, ditopang oleh penjualan minyak sawit dan inti sawit sebesar Rp 212,47 miliar, karet Rp 253,86 miliar, lalu disusul oleh penjualan kompos senilai Rp 882,60 juta. 

Baca Juga: Pinago Utama (PNGO) akan bagikan dividen sebesar Rp 52 per saham

Disamping tumbuhnya angka penjualan, PNGO masih mampu memangkas beban pokok penjualan hingga 8,54% yoy. Tercatat, beban pokok penjualan di kuartal I-2021 sebesar Rp 345,84 miliar sedangkan pada periode sama tahun sebelumnya mencapai Rp 378,15 miliar. 

 

Penurunan juga dijumpai pada beban penjualan dan distribusi menjadi Rp 5,31 miliar di kuartal I-2021. Angka itu menurun 6,77% yoy dari beban penjualan dan distribusi kuartal I-2020 yang sebesar Rp 5,70 miliar. 

Di sisi lain, beban umum dan distribusi mengalami kenaikan sebesar 5,72% yoy dari semula Rp 41,59 miliar di kuartal I-2020 menjadi Rp 43,97 miliar. 

Hingga 31 Maret 2021, PNGP membukukan aset senilai Rp 1,36 triliun, dengan jumlah liabilitas Rp 778,52 miliar dan ekuitas Rp 590,60 miliar. 

Selanjutnya: Siapkan Capex Rp 80 Miliar, Pinago Utama (PNGO) Perkuat Pengadaan Infrastruktur

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×