Reporter: Hendra Gunawan | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI), agen pemegang merek Kawasaki di Indonesia, kembali meluncurkan motor terbarunya di tanah air. Kali ini, KMI meluncurkan model baru dari Kawasaki Ninja 250 dengan nama All New Ninja 250. "Ninja 250 versi terbaru ini benar-benar berbeda dengan versi sebelumnya," ujar Mitsuko Okada, Direktur KMI, saat peluncuran di Ballroom Ritz-Carlton, Pacific Place, Jakarta tadi malam.
Mulai dari lampu depan, fairing, tangki, lampu belakang, sein, hingga knalpot semuanya benar-benar berbeda. Sedangkan untuk dapur pacu, All New Ninja 250 ini sudah menerapkan mesin dengan menggunakan dua silinder dan mengadopsi teknologi injeksi.
Dengan teknologi baru tersebut, selain meningkatkan performa, juga diklaim bisa menekan konsumsi bahan bakar. "Bisa lebih hemat antara 10% hingga 15% dari versi sebelumnya," sahut Freddyanto Basuki, National Sales Manager KMI.
Freddy menambahkan bahwa Indonesia merupakan negara pertama yang meluncurkan All New Ninja 250 injeksi ini. Pemilihan tersebut didasari atas kinerja penjualan Ninja 250 di Indonesia yang saat ini menempati urutan pertama dibandingkan dengan negara lain yang juga terdapat Ninja 250.
"Jadi Indonesia ini urutan pertama di dunia untuk penjualan Ninja 250 ini," tegas Freddy. Sebagai gambaran saja, tahun lalu KMI berhasil menjual sebanyak 1.800 unit Ninja 250 setiap bulannya.
Pentingnya pasar Indonesia bagi penjualan motor sport, khususnya Ninja 250, membuat Kawasaki melakukan riset sekitar tiga tahun untuk bisa menciptakan sosok Ninja 250 yang sesuai dengan selera orang Indonesia. "Jadi ini merupakan apresiasi kami untuk konsumen di Indonesia," imbuh Freddy.
Kawasaki Ninja 250 baru ini dibanderol dengan harga Rp 49,9 juta. Sedangkan untuk yang dilengkapi dengan sistem rem anti terkunci alias anti-lock braking sistem (ABS) harganya sedikit lebih mahal yakni Rp Rp 56,9 juta.
Dengan harga yang tidak jauh berbeda dengan versi sebelumnya, KMI yakin penjualan All New Ninja 250 injeksi ini akan lebih tinggi lagi. "Untuk model baru ini, kami targetkan bisa terjual sekitar 2.000 unit setiap bulan," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
