kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.915.000   44.000   2,35%
  • USD/IDR 16.400   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.142   47,86   0,67%
  • KOMPAS100 1.041   10,44   1,01%
  • LQ45 812   9,62   1,20%
  • ISSI 224   0,88   0,39%
  • IDX30 424   4,46   1,06%
  • IDXHIDIV20 504   1,88   0,37%
  • IDX80 117   1,34   1,15%
  • IDXV30 119   0,16   0,14%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

Konsumsi BBM Yamaha Mio Blue Core capai 47,6 Kpl


Sabtu, 06 Desember 2014 / 14:05 WIB
Konsumsi BBM Yamaha Mio Blue Core capai 47,6 Kpl
ILUSTRASI. PT Bank Maspion Indonesia (BMAS) sepakat untuk tidak membagikan dividen untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2022


Sumber: Kompas.com | Editor: Hendra Gunawan

BOGOR. Yamaha akhirnya resmi meluncurkan Mio generasi terbaru M3 Blue Core di Bogor, Jawa Barat, Sabtu (5/12). Mengusung teknologi baru yang diklaim lebih irit hingga 50% dari versi karburator, Yamaha mengklaim konsumsi BBM skutik andalan barunya ini mencapai 47,6 kilometer per liter (Kpl).

Hasil ini diperoleh dari perhitungan kasar hasil informasi dari Yamaha. Merek sepeda motor terlaris kedua di Indonesia ini, membekali Mio M3 Blue Core dengan tangki berkapasitas 4,2 liter. Dalam kondisi tangki terisi penuh, skutik ini diklaim mampu menempuh jarak hingga 200 km, sehingga diperoleh rata-rata konsumsi BBM.

Hal menarik lain, Yamaha mencoba menawarkan kelengkapan-kelengkapan keamanan baru bagi Mio generasi ketiga ini. Paling baru dan belum ada di sepeda motor lain, adalah indikator "eco" yang menyala ketika biker berkendara dengan santun, antara 20-70 kpj.

Selain itu, juga ada kelengkapan fitur lain, seperti Smart Lock System, kunci multifungsi, bagasi 10,1 liter, standar samping dengan pengaman (Smart Side Stand Switch). Tersedia indikator yang berkedip saat fitur terakhir digunakan. Sepeda motor ini juga dilengkapi dengan lubang penyimpan barang dan gantungan di bagian dalam tebeng depan.

Sepanjang 2015, Yamaha menargetkan mampu menjual setidaknya 860.000 unit Mio M3 Blue Core ke konsumen. Selain untuk mengisi pasar domestik, Yamaha juga berniat ekspor ke wilayah ASEAN, seperti Myanmar, Laos, dan Kamboja. Jumlahnya, 10 persen dari produksi, yaitu 8.600 unit. (Agung Kurniawan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×