kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Yamaha bawa skutik "Blue Core" tantang Vario 125


Rabu, 20 Agustus 2014 / 10:02 WIB
Yamaha bawa skutik
ILUSTRASI. Presiden Rusia Vladimir Putin menghadiri pertemuan dengan Presiden China Xi Jinping di Beijing, China, Jumat (4/2/2022). Aleksey Druzhinin/Kremlin via REUTERS


Sumber: Kompas.com | Editor: Uji Agung Santosa

BOGOR. PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) mengonfirmasi tengah menyiapkan skutik baru bermesin 125 cc berteknologi Blue Core seperti yang diperkenalkan di Vietnam beberapa waktu lalu. Model ini bakal menempati kasta skutik atas dengan target rival Honda Vario Techno 125.

Saat ini, Yamaha mengejar andalan Honda itu dengan GT125 Eagle Eye. Namun Yamaha butuh ”senjata pamungkas” lain yang lebih setara untuk bisa menerkam. Dari segi harga, Vario Techno 125 dijual Rp 16-17 juta, sementara GT125 Eagle Eye ada di level Vario FI di kisaran Rp 15 juta.

Di Sentul, Bogor, Selasa (19/8/2017), Eko Prabowo, GM Promosi dan Pengembangan Komunitas YIMM menjelaskan harga jual skutik 125cc baru masih belum ditetapkan, namun dipastikan kompetitif. Ditambahkan, skutik baru itu bukan Nozza Grande, skutik bermesin Blue Core 125cc pertama yang nongol di Vietnam.

”Modelnya belum ada di negara lain, Indonesia yang pertama. Diproduksi lokal, tapi saya tidak bisa katakan hanya Indonesia yang melakukannya (mungkin ada negara lain yang juga memproduksinya)," tukas Eko.

Blue Core adalah mesin generasi terbaru, diperkenalkan pertama kali di India untuk FZ Series (Byson) injeksi, awal Juli lalu. Teknologi jantung ini berfokus pada tiga hal, efisiensi pembakaran, mengurangi tenaga yang hilang, dan kontrol suplai bahan bakar yang lebih presisi.(Febri Ardani Saragih) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×