kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.074.000   -12.000   -0,58%
  • USD/IDR 16.487   -17,00   -0,10%
  • IDX 7.686   56,99   0,75%
  • KOMPAS100 1.076   9,48   0,89%
  • LQ45 780   9,88   1,28%
  • ISSI 265   0,64   0,24%
  • IDX30 405   4,60   1,15%
  • IDXHIDIV20 472   4,81   1,03%
  • IDX80 118   0,99   0,84%
  • IDXV30 130   -0,53   -0,40%
  • IDXQ30 131   1,53   1,18%

Krakatau Steel Minta Pemerintah Renegosiasi 535 Pos Tarif


Senin, 08 Februari 2010 / 23:50 WIB
Krakatau Steel Minta Pemerintah Renegosiasi 535 Pos Tarif


Reporter: Fitri Nur Arifenie |

JAKARTA. PT Krakatau Steel minta kepada pemerintah untuk melakukan renegosiasi 535 pos tarif produk baja dan besi. Menurut Direktur Utama KS, Fazwar Bujang, renegosiasi tersebut bertujuan untuk memundurkan waktu pemberlakuan FTA hingga 2018.

"Kami meminta kepada pemerintah untuk mengkaji lagi 535 pos tarif yang masuk dalam HS 72 dan 73 hingga 2018, sebagaimana yang dilakukan oleh Malaysia dan Thailand," ujar Fazwar saat rapat dengar pendapat dengan Komisi VI, DPR RI, Senin (08/02).

Namun, Fazwar tetap menyiapkan sejumlah strategi untuk menghadapi perdagangan bebas ASEAN-China (AC-FTA).

Strategi tersebut diantaranya melakukan counter trade measures seperti antidumping, safeguard, dan antisubsidi secara agresif; serta akselerasi program SNI baja hulu dan hilir. Selain itu, KS juga akan melakukan aliansi strategis dengan perusahaan baja dalam negeri dan luar negeri.

Untuk manajemen KS, Fazwar berniat untuk melakukan efisiensi di semua lini, meningkatkan hubungan dengan pelanggan, memperbaiki lead time delivery produk ke konsumen untuk membangun buffer stock dan melakukan penetrasi ke pasar ASEAN secara agresif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×