kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Kuartal I 2021, laba bersih Bumi Serpong Damai (BSDE) melejit 126,58%


Jumat, 18 Juni 2021 / 17:27 WIB
Kuartal I 2021, laba bersih Bumi Serpong Damai (BSDE) melejit 126,58%
ILUSTRASI. Laba bersih Bumi Serpong Damai (BSDE) tumbuh 126,58% di kuartal I 2021.


Reporter: Venny Suryanto | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) membukukan laba bersih sebesar Rp 588,29 miliar di kuartal I 2021. Laba tersebut tercatat naik 126,58% bila dibandingkan dengan periode sama tahun 2020 lalu yang hanya Rp 259,65 miliar.

Hermawan Wijaya, Direktur BSD mengatakan, sepanjang kuartal I 2021, BSDE juga berhasil membukukan pertumbuhan pendapatan usaha sebesar 11,6% atau mencapai Rp 1,67 triliun dibandingkan periode sama tahun 2020 sebanyak Rp 1,49 triliun.

“Segmen penjualan unit properti (tanah, bangunan dan strata title) menjadi kontributor terbesar terhadap pendapatan usaha, yakni berkontribusi 81% atau sebesar Rp 1,35 triliun,” ujar dia kepada Kontan.co.id, Jumat (18/6).

Baca Juga: Moody's Beri Peringkat Ba3 Surat Utang Anak Usaha PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE)

Selain itu, segmen sewa juga menyumbang kontribusi terbesar kedua dengan porsi 10,37% atau sebesar Rp 173,14 miliar dan kontributor terbesar ketiga adalah segmen konstruksi dengan kontribusi 4% atau sebesar Rp 67,11 miliar.

Ia mengatakan, pertumbuhan pendapatan usaha lebih besar daripada pertumbuhan beban pokok penjualan. Pada kuartal I 2021, beban pokok penjualan BSDE  tercatat sebesar Rp 446,75 miliar atau turun 1,30% dari periode sama tahun 2020 yakni Rp 452,65 miliar.

Sementara itu, laba kotor pada tiga bulan 2021 tercatat tumbuh 17,18% dari Rp 1,04 triliun di kuartal I 2020 menjadi Rp 1,22 triliun di kuartal I 2021.

Di sisi lain, beban usaha yang bersumber dari penjualan, umum dan administrasi, serta pajak final pada kuartal I 2021 tercatat Rp 476,25 miliar. Jumlah itu lebih rendah 11,22% ketimbang total beban usaha pada periode yang sama tahun 2020 yakni sebesar Rp 536,42 miliar.

“Sehingga BSDE berhasil membukukan laba usaha Rp 746,08 miliar di kuartal I 2021 atau tumbuh 47,24% dibandingkan tahun lalu,” imbuh Hermawan.

 
TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×