kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.485.000   78.000   3,24%
  • USD/IDR 16.602   11,00   0,07%
  • IDX 7.916   -209,10   -2,57%
  • KOMPAS100 1.090   -29,49   -2,63%
  • LQ45 772   -7,67   -0,98%
  • ISSI 281   -10,34   -3,54%
  • IDX30 401   -4,69   -1,16%
  • IDXHIDIV20 453   -1,70   -0,37%
  • IDX80 121   -1,88   -1,53%
  • IDXV30 129   -2,46   -1,87%
  • IDXQ30 127   -0,85   -0,66%

Kurangi bakar uang, Bukalapak fokus pada bisnis berkelanjutan


Selasa, 10 Desember 2019 / 22:28 WIB
Kurangi bakar uang, Bukalapak fokus pada bisnis berkelanjutan
ILUSTRASI. Karyawan membuka fitur BukaCicilan usai peluncuran di Jakarta, Rabu (24/10). Kurangi bakar uang, saat ini Bukalapak akan fokus mengembangkan bisnis yang berkelanjutan dan sehat. KONTAN/BAihaki/24/10/2018


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden dan Co-Founder Bukalapak Fajrin Rasyid mengatakan saat ini Bukalapak akan fokus mengembangkan bisnis yang berkelanjutan dan sehat.

Fajrin mengatakan, tren yang terjadi di start up global saat ini adalah bagaimana untuk menghasilkan bisnis yang berkelanjutan serta mengarah ke bisnis yang menguntungkan.

Baca Juga: Gandeng Bukalapak, Kemendag perluas pasar ekspor ke 5 negara

Menurut Fajrin, pendapatan dan aksi bakar uang (burn) merupakan parameter perusahaan apakah perusahaan tersebut sehat dan berkelanjutan. Menurut Fajrin, Bukalapak pun sudah mengarah pada bisnis yang sehat.

"Sejauh ini, revenue kita meningkat 3 kali lipat dibandingkan tahun lalu. Dari sisi burn berkurang menjadi sekitar sepertiganya dibandingkan tahun lalu. Itu menunjukkan komitmen kita menuju sustainability tadi," tutur Fajrin, Selasa (10/12).

Meski sudah mencatat pendapatan yang meningkat cukup pesat, Fajrin masih enggan membocorkan berapa pendapatan yang diperoleh Bukalapak. Namun, dia juga mengatakan, Bukalapak menargetkan akan mencatatkan keuntungan dalam waktu dekat.

Baca Juga: Mundur dari CEO Bukalapak, Achmad Zaky mau ke mana?

Sebelumnya Achmad Zaky telah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Chief Executive Officer (CEO) Bukalapak. Zaky akan meletakkan jabatannya sebagai CEO pada 6 Januari 2020 dan digantikan oleh Muhammad Rachmat Kaimuddin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×