kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Laba Bersih Cinema XXI (CNMA) di Semester I 2024 Naik 95,7%


Jumat, 26 Juli 2024 / 14:43 WIB
Laba Bersih Cinema XXI (CNMA) di Semester I 2024 Naik 95,7%
ILUSTRASI. Bioskop Cinema XXI di BSD, Tangerang, Selasa (12/3/2024). PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk atau Cinema XXI memperoleh peningkatan pendapatan sebesar 18,9% di 2023 menjadi Rp 5,2 triliun. Pendapatan Cinema XXI sepanjang 2023 berasal dari kontribusi penjualan tiket bioskop sebesar 60%, produk makanan dan minuman sebesar 35,4%, platform digital sebesar 2%, dan iklan sebesar 1,9%. (KONTAN/Carolus Agus Waluyo)


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk (CNMA) atau Cinema XXI membukukan pertumbuhan positif sepanjang Semester I 2024.

Pada periode ini, Cinema XXI berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp2,9 triliun, meningkat 21,8% dibandingkan Semester I 2023 senilai Rp2,4 triliun.

Cinema XXI memperoleh laba bersih sebesar Rp424,5 miliar, tumbuh 95,7% dari Rp216,9 miliar pada periode yang sama di tahun 2023.

Adapun perolehan EBITDA Cinema XXI sebesar Rp927,5 miliar, tumbuh 36,2% dibandingkan periode yang sama tahun 2023.

Baca Juga: RUPSLB Cinema XXI Setujui Perubahan Komposisi Anggota Dewan Komisaris

Direktur Utama Cinema XXI Suryo Suherman mengatakan, implementasi strategi bisnis yang komprehensif dan penguatan fundamental bisnis menjadi dasar capaian kinerja positif pada Semester I 2024.

“Pertumbuhan kinerja ini juga mencerminkan bahwa industri bioskop telah berjalan di jalur yang tepat seiring pemulihan pasca pandemi,” ujar Suryo dalam siaran persnya, Jumat (26/7).

Sepanjang Semester I 2024, Cinema XXI mengoptimalkan kinerja Perseroan melalui penambahan layar bioskop dan juga peningkatan kualitas layanan bioskop sehingga mendorong jumlah penonton.

“Perolehan pendapatan Cinema XXI saat ini masih ditopang dari kontribusi penjualan tiket bioskop sebesar 63%. Saat ini, kontribusi pendapatan dari lini bisnis makanan dan minuman mencapai 33% dari total pendapatan,” kata Suryo.

Baca Juga: Cinema XXI Hadirkan Bioskop dengan Teknologi IMAX Pertama di Bali

Dibandingkan tahun sebelumnya, di Semester I 2024 ini jumlah penonton mengalami kenaikan 26,2% atau sebesar 46,5 juta dari 36,9 juta pada Semester I 2023.

“Hal ini memperlihatkan bahwa budaya menonton film di bioskop masih melekat di masyarakat Indonesia pasca pandemi. Yang membanggakan lagi, pada Semester I 2024 ini, pencapaian jumlah penonton dikontribusikan oleh film nasional sebesar 64,6%. Hal itu menunjukkan dukungan kuat dan apresiasi masyarakat Indonesia terhadap film nasional. Untuk itu, Cinema XXI terus berkomitmen dalam memberikan layanan menonton film terbaik, serta mendukung perkembangan dan kemajuan industri perfilman Tanah Air,” ujar Suryo.

Suryo menambahkan, strategi perluasan jaringan bioskop di 8 lokasi baru dan tambahan 37 layar, termasuk di dalamnya 6 studio IMAX® pada semester pertama tahun ini juga berdampak positif terhadap kinerja Perseroan.

Hingga 30 Juni 2024, Cinema XXI telah mengoperasikan 248 bioskop dengan total 1.317 layar di 61 kota/kabupaten yang tersebar di seluruh Indonesia.

"Penambahan lokasi bioskop Cinema XXI di berbagai wilayah Indonesia selaras dengan komitmen kami untuk memberikan akses menonton seluas-luasnya dengan harga terjangkau bagi seluruh masyarakat Indonesia. Cinema XXI akan terus melanjutkan proses pembukaan lokasi baru bioskop sepanjang tahun," ujar Suryo.

Baca Juga: Pendapatan Cinema XXI (CNMA) Tumbuh 47,6% di Kuartal I

Berdasarkan data yang dipublikasikan cinepoint.com, terdapat 10 film nasional yang ditonton lebih dari satu juta penonton sepanjang 2024 di seluruh jaringan bioskop di Indonesia, antara lain:

  1. Agak Laen – Jumlah Penonton: 9.125.188
  2. Vina: Sebelum 7 Hari – Jumlah Penonton: 5.815.403
  3. Ipar Adalah Maut – Jumlah Penonton: 4.727.315
  4. Badarawuhi di Desa Penari – Jumlah Penonton: 4.013.558
  5. Siksa Kubur – Jumlah Penonton: 4.000.826
  6. Sekawan Limo – Jumlah Penonton: 2.167.020
  7. Pemandi Jenazah – Jumlah Penonton: 1.645.513
  8. Ancika: Dia yang Bersamaku 1995 – Jumlah Penonton: 1.318.272
  9. The Architecture of Love – Jumlah Penonton: 1.003.999
  10. Kereta Berdarah – Jumlah Penonton: 1.000.027

*Sumber: cinepoint.com per 25 Juli 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×