Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Graha Layar Prima Tbk sebagai pemilik dan operator bioskop CGV di Indonesia merilis laporan keuangan tahun 2019. Adapun perusahaan mencatatkan laba bersih tumbuh 136,62%.
Pertumbuhan tersebut didorong dari peningkatan pendapatan sebesar 19,49% menjadi Rp 1,41 triliun. Sementara, pendapatan pada tahun sebelumnya tercatat sebesar Rp 1,18 triliun.
Baca Juga: BLTZ lihat kemungkinan model bisnis baru pasca pandemi corona berakhir
Sebagai operator bioskop, penjualan tiket menjadi kontributor utama dengan kontribusi sebesar Rp 887,13 miliar. Pihaknya mencatat sepanjang 2019 perusahaan menjual tiket sebanyak 22,69 juta tiket.
Kemudian, pendapatan juga didorong dari penjualan makanan dan minuman sebesar Rp 358,41 miliar. Selanjutnya, pendapatan berasal dari acara dan iklan, serta lisensi dan jasa manajemen.
Beriringan dengan peningkatan pendapatan, emiten dengan kode saham BLTZ ini juga mencatat pertumbuhan beban pokok pendapatan 11,24% menjadi Rp 872,73 miliar.
Kendati begitu, bottom line BLTZ masih perkasa lantaran tahun lalu pihaknya tidak mencatatkan kerugian penurunan nilai. Sementara pada tahun sebelumnya perusahaan mencatatkan kerugian penurunan nilai sebesar Rp 28,87 miliar.
Dengan begitu, BLTZ berhasil memaksimalkan pertumbuhan pendapatan dengan mencatatkan laba bersih Rp 83,34 miliar. Realisasi tersebut tumbuh 136,62% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 35,22 miliar.
Baca Juga: Pendapatan Graha Layar Prima (BLTZ) tumbuh 19,49% pada 2019
Direktur Utama BLTZ Kim Kyong Tae menyebutkan dengan pencapaian tersebut pihaknya masih tetap optimistis usaha perbioskopan akan terus bertumbuh pesat di tahun yang akan datang.
Lanjutnya, meskipun sejak awal tahun telah terjadi wabah Pandemi Covid-19 yang menyebabkan penutupan sementara kegiatan operasional pihaknya optimistis dapat mengatasi tantangan tersebut.
"Kami meyakini bahwa perseroan dapat mengatasi tantangan ini dengan mempersiapkan langkah-langkah strategis untuk kelangsungan usaha perseroan," ujarnya dalam keterangan pers yang diterima kontan.co.id , Selasa (19/5).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
