kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Lebaran, konsumsi Premium naik 18%, Solar turun


Selasa, 14 Juli 2015 / 16:39 WIB
Lebaran, konsumsi Premium naik 18%, Solar turun


Reporter: Bunga Claudya, Febrina Ratna Iskana | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Tradisi mudik Lebaran setiap tahunnya membuat konsumsi bahan bakar minyak (BBM) meningkat. Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) memprediksi akan ada kenaikan konsumsi BBM sebesar 5%-10% selama musim mudik Lebaran.

Kepala BPH Migas, Andi Noorsaman Sommeng mengatakan untuk konsumsi premium ada kenaikan sekitar 18% dari konsumsi premium harian sebesar 70.000 kiloliter per hari menjadi 83.000 kiloliter per hari selama mudik Lebaran.

"Peningkatan juga terjadi pada konsumsi Pertamax yang meningkat sebesar 5%-10% karena adanya perbedaan harga yang tidak jauh berbeda dengan Premium," ujar Andi, Selasa (14/7).

Penggunaan avtur pada tahun ini juga meningkat sekitar 10% dari 11.000 kiloliter per hari menjadi 12.000 kiloliter per hari karena aktivitas penerbangan yang meningkat.

Sementara itu, pemakaian solar justru menurun sebesar 11% dari 37.000 kiloliter per hari menjadi 33.000 kiloliter per hari. Penurunan tersebut terjadi lantaran berkurangnya pengangkutan barang selama mudik Lebaran.

Dengan peningkatan tersebut, BPH Migas bersama Pertamina telah menjamin akan adanya ketersediaan stok BBM selama mudik Lebaran mulai dari kisaran 16 hari sampai 68 hari.

Diantaranya adalah menjaga stok premium tetap aman selama 16 hari, stok pertamax aman selama 25,5 hari, dan stok pertamax plus aman selama 33 hari.

Sementara itu, stok solar akan dijaga tetap aman selama 26,5 hari, stok avtur akan tetap aman selama 23,5 hari, dan stok minyak tanah akan dijaga tetap aman selama 68 hari.

Selain menjaga stok BBM tetap aman, BPH Migas dan Pertamina juga menjamin suplai BBM kepada masyarakat bisa tetap berjalan lancar selama musim mudik Lebaran.

Seperti diketahui, ketika mudik Lebaran suplai BBM sering kali terganggu karena kemacetan yang terjadi di jalur-jalur yang banyak dilewati pemudik. Untuk itu, Pertamina akan menyiapkan beberapa posko stok BBM di jalur yang ramai dilewati pemudik.

"Kami sudah mengantisipasi khususnya untuk jalur-jalur yang sangat krusial agar bisa cepat ditangani, terutama seperti jalur penyeberangan di Merak atau Ketapang dan jalur Pantura, jalur tersebut kami pantau terus," kata Andi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×