Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Zebra Nusantara Tbk akan semakin gencar melakukan ekspansi bisnis logistik. Dengan masuknya DNR menjadi bagian dari perseroan, emiten berkode ZBRA ini akan fokus melakukan modernisasi distribusi yang terintegrasi secara digital dengan jaringan logistik.
Zebra Nusantara menyakini dengan jaringan logistik yang dimiliki saat ini maka perseroan akan bisa menjawab kebutuhan logistik secara cepat. Saat ini, perseroan telah memiliki jaringan gudang lengkap dan luas, yang terdiri dari 32 cabang, 12 sub-cabang, dan 7 4PL warehouses.
“Jaringan distribusi logistik kami lengkap dan telah terintegrasi dengan kecanggihan sistem logistik yang dapat menghadirkan layanan logistik yang modern. DNR telah mengimplementasikannya di berbagai project strategis bersama dengan berbagai partner bisnis kami,” kata Gary Tanoesoedibjo Direktur ZBRA dalam keterangan resminya, Selasa (26/10).
Dengan jaringan tersebut, DNR telah berhasil mensukseskan pengiriman bantuan sosial Beras PPKM dari Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahun 2021 di 15 provinsi di Indonesia. Perseroan bekerjasama dengan Kementerian Sosial dan Perum Bulog.
Baca Juga: Ekuitas kembali positif, Zebra Nusantara (ZBRA) fokus kembangkan sektor logistik
Gary bilang, ini merupakan tahun kedua DNR ditunjuk sebagai pihak transporter di dalam mengirimkan bantuan beras ke berbagai kota yang telah ditunjuk tersebut.
Transformasi inilah yang membuat ZBRA semakin melangkah maju untuk menghadirkan berbagai layanan distribusi logistik yang modern serta terintegrasi dan konsisten untuk mengembangkan proyeksi ekspansi bisnis ke arah yang lebih strategis ke depannya.
Strategi ZBRA untuk fokus di bisnis logistik modern dan terintegrasi terutama dengan dukungan DNR sebagai anak usahanya telah menghasilkan kinerja positif bagi perseroan.
Tidak hanya berhasil membukukan penjualan bersih meningkat 30 kali lipat namun ekuitas ZBRA juga bergerak dari negatif menjadi positif per September 2021.
Pada kuartal III 2021, ZBRA membukukan penjualan bersih Rp 2,7 triliun. Itu naik 30.000% dari periode yang sama tahun lalu yang hanya tercatat Rp 8,8 miliar. Ekuitas perseroan bergerak dari minus Rp 10,7 miliar menjadi positif Rp 1,3 triliun.
“Peningkatan kinerja yang sangat signifikan mencerminkan transformasi ZBRA. Kehadiran DNR di bawah naungan ZBRA telah membuat perseroan lebih berkembang," pungkas Gary.
Baca Juga: Zebra Nusantara (ZBRA) gandeng LX Internasional untuk perkuat bisnis logistik
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
