kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Lion Grup tentukan nasib Halim


Jumat, 15 Mei 2015 / 12:17 WIB
Lion Grup tentukan nasib Halim
ILUSTRASI. Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta atau KPDJ. TRIBUNNEWS/HERUDIN


Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Grup Lion akan membuat keputusan mengenai rencana pengembangan Bandar Udara (Bandara) Halim Perdanakusuma pada bulan ini. Keputusan ini akan menegaskan apakah grup ini akan meneruskan rencana atau membatalkannya. "Kami juga punya target, saya harap bulan Mei ini selesai, jalan atau enggak jalan," tegas Edward Sirait, Presiden Direktur Lion Group (11/5).

Edward mengakui saat ini masih ada ganjalan perizinan untuk mengelola bandara ini, lantaran menyangkut asset milik negara. Hanya saja Edward enggan memerinci ganjalan itu.

Seperti kita tahu, Lion berencana membentuk perusahaan patungan bersama Induk Koperasi TNI Angkutan Udara (Inkopau) PT Angkasa Transportindo Selaras. Lion akan memegang porsi kepemilikan 80% dan sisanya 20% dimiliki Koperasi TNI AU.

Lion ingin menyulap bandara ini agar bisa melayani 12 juta penumpang dengan 17 gate, dilengkapi dengan fasilitas monorel, hotel dan pertemuan. Perkirakan investasinya sekitar Rp 5 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×