kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.937.000   -6.000   -0,31%
  • USD/IDR 16.407   54,00   0,33%
  • IDX 7.005   -102,75   -1,45%
  • KOMPAS100 1.017   -18,81   -1,82%
  • LQ45 780   -13,20   -1,66%
  • ISSI 228   -3,06   -1,32%
  • IDX30 404   -7,79   -1,89%
  • IDXHIDIV20 474   -8,61   -1,78%
  • IDX80 114   -2,06   -1,77%
  • IDXV30 116   -2,34   -1,97%
  • IDXQ30 131   -2,01   -1,52%

Listrik padam, gerai Indomaret tak bisa layani pembayaran non tunai


Senin, 05 Agustus 2019 / 17:02 WIB
Listrik padam, gerai Indomaret tak bisa layani pembayaran non tunai


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indomarco Prismatama menyebutkan padamnya listrik di sebagian Pulau Jawa membuat operasional gerai Indomaret terganggu. Salah satunya pelayanan pembayaran non tunai dan pembayaran layanan jasa berbasis internet.

Wiwiek Yusuf, Marketing Director Indomaret mengatakan, kendati setiap gerai Indomaret dilengkapi dengan genset, namun operasional genset terbatas dan tidak cukup andal untuk menopang kebutuhan listrik untuk seluruh kebutuhan gerai. "Kami siapkan genset tetapi dengan kapasitas terbatas sekitar 5Kva, hanya untuk pendingin produk, point of sales dan penerangan terbatas," ujarnya kepada Kontan.co.id, Senin (5/8)

Baca Juga: Listrik padam, Alfamart kehilangan pendapatan Rp 25 miliar

Genset tersebut tidak bisa menopang kebutuhan listrik di gerai dalam waktu lama. Maka itu, bila pemadaman berlangsung lama perlu dipertimbangkan keterbatasan bahan bakar genset dan kekuatan genset.

"Untuk pembayaran non tunai juga terganggu karena sinyal handphone dan sistem perbankan juga terganggu," lanjutnya.

Baca Juga: Aliran listrik PLN padam, 5.300 ATM BCA sempat offline

Saat ini masih ada beberapa gerai yang belum hidup dan terkena pemadaman bergilir. Oleh karena itu, bila digerai bahan bakar dan genset terbatas maka Indomaret terpaksa menutup gerai lebih awal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×