Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. PT Mandala Airlines bakal kembali beroperasi sebelum liburan akhir tahun ini. Dana yang dibutuhkan untuk rencana ini mencapai US$ 250 juta, yaitu untuk pembelian lima pesawat baru dan juga menyewa lima pesawat.
"Kami masih mengidentifikasi pesawatnya. Begitu sudah ada izin dari pemerintah, kami follow up. Terbang sebelum libur akhir tahun, supaya ada penawaran solusi," kata owner Saratoga Grup Sandiaga Uno di Jakarta, Rabu (5/10).
Dana tersebut telah disiapkan oleh Saratoga dan Tiger Airways yang bersumber dari internal kas keduanya.
Sandiaga menyebut, Airbus 737 akan menjadi pilihan untuk menerbangkan kembali Mandala Airlines. "Untuk yang baru, Airbus 737 sekitar US$ 50 - US$ 70 juta. Ada yang sewa juga," tambahnya. Sebagai tahap awal, Mandala akan menerbangkan pesawat untuk jarak di bawah tiga jam dengan rute dalam dam luar negeri.
Sebagai catatan, Saratoga Group telah memiliki 55% saham di PT Mandala Airlines. Perjanjian jual beli bersyarat serta dokumen legal lain telah ditandatangani oleh Mandala, Saratoga sebagai investor keuangan, dan Tiger Airways sebagai investor strategis.
Setelah berganti kepemilikan ini, Mandala memang diharapkan akan menerapkan model bisnis Tiger Airways, yaitu dengan menawarkan perjalanan biaya murah ke tujuan internasional dan domestik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News