kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.350.000   -4.000   -0,17%
  • USD/IDR 16.665   -20,00   -0,12%
  • IDX 8.272   -2,63   -0,03%
  • KOMPAS100 1.147   -2,68   -0,23%
  • LQ45 828   0,00   0,00%
  • ISSI 290   -1,26   -0,43%
  • IDX30 434   0,97   0,22%
  • IDXHIDIV20 499   3,67   0,74%
  • IDX80 127   -0,55   -0,43%
  • IDXV30 136   -0,78   -0,57%
  • IDXQ30 138   0,41   0,30%

Martina Berto terima order maklon jamu


Senin, 30 November 2015 / 18:54 WIB
Martina Berto terima order maklon jamu


Reporter: Mimi Silvia | Editor: Mesti Sinaga

JAKARTA. Tahun 2016 sudah kian dekat. Bila banyak perusahaan lain bersiap melakukan ekspansi di tahun depan,  PT Martina Berto Tbk (MBTO) masih akan fokus mempertahankan bisnis yang sudah ada. 

Perusahaan ini berharap penjualan di semua kategori produknya berkonstribusi pada peningkatan pendapatan tahun depan. Salah satunya produksi jamu.

Martina Berto telah mengoperasilam pabrik jamu barunya di Cikarang, Jawa Barat pada awal tahun ini.

Pabrik tersebut memiliki kapasitas produksi hingga 269 ton per tahun. Namun, hingga saat ini kapasitas produksi pabrik tersebut belum penuh dimanfaatkan. 

Penjualan jamu Martina Berto memang menciut. Penjualan jamu pada kuartal III-2015 hanya Rp 9,19 miliar, lebih rendah dibandingkan  penjualan jamu kuartal III-2014 yang sebesar Rp 10,87 miliar.

Namun, Desril Muchtar, Corporate Secretary MBTO, optimistis ada harapan penjualan jamu akan tumbuh pada tahun depan. Pasalnya, selain memproduksi jamu sendiri, baru-baru ini perusahaannya melal;ui anak usahanya PT Cedefindo, menerima order makloon.

"Kami mengupayakan peningkatan konstribusi pada pabrik jamu ini," kata Desril kepada Kontan, Minggu (29/11).

Namun Desril tidak bisa mengungkapkan data besaran order maklon tersebut secara detail. Menurutnya ini baru order awalan, masih ada harapan tambahan order makloon berikutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×