kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.054   70,31   1,01%
  • KOMPAS100 1.055   14,74   1,42%
  • LQ45 829   12,18   1,49%
  • ISSI 214   1,21   0,57%
  • IDX30 423   6,92   1,66%
  • IDXHIDIV20 509   7,37   1,47%
  • IDX80 120   1,71   1,44%
  • IDXV30 125   0,84   0,68%
  • IDXQ30 141   1,97   1,42%

Masih Dihitung, Menteri ESDM: Penyesuaian Harga BBM Subsidi Belum Diumumkan Pekan Ini


Sabtu, 27 Agustus 2022 / 12:30 WIB
Masih Dihitung, Menteri ESDM: Penyesuaian Harga BBM Subsidi Belum Diumumkan Pekan Ini


Reporter: Filemon Agung | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif menegaskan penyesuaian harga BBM Pertalite dan Solar Subsidi belum akan diumumkan dalam pekan ini.

Arifin mengungkapkan, proses evaluasi lintas kementerian masih dilakukan. 

"Belum Minggu ini. Kita lakukan exercise kalau (penyesuaian) begini (dampaknya) berapa. Kalau revisi ini dampaknya apa. Ini dihitung secara keseluruhan dan selalu diingatkan untuk menghitung hati-hati dulu," ungkap Arifin ditemui di Kementerian ESDM, Jumat (26/8).

Arifin melanjutkan, saat ini kontribusi sektor energi pada inflasi mencapai 1,6%. Adapun, peningkatan konsumsi BBM Subsidi disebut terus terjadi. Selain itu, realisasi konsumsi yang terjadi pun justru tidak tepat sasaran.

Baca Juga: Jika Harga BBM Tak Naik atau Subsidi Tak Ditambah, Ini Efeknya Menurut Menkeu

Menurut Arifin, berdasarkan data survei, 80% dari realisasi konsumsi Pertalite dinikmati oleh 60% kelompok masyarakat mampu. Sementara itu sisa 20% Pertalite dikonsumsi oleh 40% kelompok masyarakat tidak mampu.

"Masyarakat mampu mengkonsumsi 33,3 liter per rumah tangga per bulan. Rumah tangga tidak mampu mengkonsumsi 17,1 liter per rumah tangga per bulan," jelas Arifin.

Arifin menjelaskan saat ini konsumsi Pertalite sudah mencapai sekitar 80% hingga 81% dari total kuota yang ditetapkan sebesar 23,05 juta kl.

Arifin menegaskan, selain tetap mengupayakan untuk penambahan kuota, pemerintah juga menjamin untuk tetap menjaga ketersediaan BBM subsidi.

"Pemerintah akan selalu memperhatikan kebutuhan," pungkas Arifin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×