Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Media Artha Sentosa akan menyelenggarakan pameran niaga khusus bagi industri boiler dan komponennya bertajuk Expo Boiler pada 11-13 Juli 2019 di Jakarta International Expo (JIEXpo) Kemayoran.
Perhelatan ini digelar guna memenuhi kebutuhan akan platform pasar yang mempertemukan supplier dan pengguna boiler. Maklum, penggunaan boiler pada industri manufaktur memegang peranan yang penting dalam penyempurnaan proses produksi.
Berbagai sektor industri yang membutuhkan energi panas diantaranya industri makanan dan minuman, farmasi, karet, gula, kimia dan petrokimia, kertas dan pulp, pelayanan kesehatan seperti rumah sakit, klinik, hingga sektor pariwisata seperti penggunaan boiler dalam proses laundry di hotel dan lainnya.
Peran boiler yang penting ini mendorong terciptanya kebutuhan akan pasokan komponen dan aksesoris, dukungan teknis, hingga produk boiler yang lengkap.
Dalam penyelenggaraan perdana ini, Expo Boiler 2019 berhasil menarik perhatian bukan hanya supplier lokal, tetapi juga supplier dari luar negeri termasuk dari Jepang, India, Malaysia, China, Jerman, Amerika, Inggris dan banyak lagi.
Didukung penuh oleh Kementerian Perindustrian RI, Expo ini juga akan menghadirkan Paviliun Kemenperin yang diisi dengan berbagai produk boiler dan komponennya hasil produksi dalam negeri.
Nama-nama terkemuka seperti Thermax, Miura, Kawasaki, Forbes Marshall, Petrofer, Mackenzie, dan masih banyak lagi akan meramaikan pameran EXPO BOILER 2019 dengan produk dan teknologi terbarunya.
“Boiler merupakan elemen penting bagi proses industri dan manufaktur. Selama ini, masih sedikit industri dalam negeri yang dapat memenuhi kebutuhan boiler industri secara menyeluruh dan mengandalkan impor. Melalui penyelenggaraan EXPO BOILER ini kami berupaya mempertemukan para pabrikan boiler dan supplier komponen serta industri penggunanya," kata Teddy Halim, Direktur PT Media Artha Sentosa dalam keterangan resminya, Rabu (3/7).
Selain itu, lanjut Teddy, pihaknya juga bekerja sama dengan Binwasnaker & K3 Kementerian Ketenagakerjaan untuk memberikan penyuluhan mengenai pemeliharaan dan pengkajian boiler supaya efisien dan tepat guna dalam expo tersebut.
Teddy berharap Expo Boiler 2019 dapat menjadi dasar dari pengembangan industri boiler dan membantu memajukan industri manufaktur pengguna boiler di Indonesia. Pameran ini ditargetkan bisa menjaring sekitar 8,000 pengunjung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News