kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Mendag buka opsi impor beras


Senin, 10 Agustus 2015 / 13:01 WIB
Mendag buka opsi impor beras


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Havid Vebri

JAKARTA. Kemarau panjang atau El Nino berpotensi menimbulkan gagal panen di sejumlah lahan pertanian. KOndisi ini bisa berdampak terhadap pasokan pangan.

Menteri Perdagangan (Mendag) Rachmat Gobel mengatakan, bila pasokan pangan tidak mencukupi, pihaknya siap membuka keran impor. Namun, Rachmat optimistis pasokan pangan tetap terjaga. 

Menurut Rachmat, pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk memastikan ketersediaan pangan di pasaran dengan harga wajar. Selain itu, kerjasama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) juga dilakukan untuk mendatangkan hujan buatan di lahan-lahan pertanian yang mengalami kekeringan.

"Kami akan antisipasi, kalau terjadi yang terjelek, pemerintah akan lakukan impor beras ataupun apa saja untuk atasi kekeringan," ujar Rachmat di Gedung Kementerian Pertanian (Kemtan), Senin (10/8).

Saat ini, kata Rachmat, pemerintah masih terus melakukan komunikasi dan memantau pergerakan harga pangan di pasaran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×