kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Mengenal aplikasi pasarmu.id yang hubungkan konsumen dengan pedagang pasar


Jumat, 28 Mei 2021 / 19:03 WIB
Mengenal aplikasi pasarmu.id yang hubungkan konsumen dengan pedagang pasar


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Teknologi terus berkembang, masyarakat pun semakin dimudahkan dengan bantuan teknologi. Dalam beberapa tahun terakhir, berbagai aplikasi atau platform yang dapat memudahkan masyarakat untuk mendapatkan berbagai bahan dapur pun terus berkembang.

Kali ini ada Pasarmu.id, salah satu aplikasi berbasis di Cirebon ini menjadi salah satu platform digital yang bisa menghubungkan konsumen untuk mendapatkan produk-produk dapur langsung dari pedagang pasar tradisional.

Founder Pasarmu.id Musfi Yuliadi mengatakan, bila retail modern sudah banyak yang memiliki aplikasi tertentu untuk menampilkan produk mereka, maka aplikasi Pasarmu.id ini untuk menampilkan produk pasar di pasar tradisional, dimana produk-produk yang ada di dalamnya memiliki karakteristik berbeda dengan retail modern.

Menurut Musfi, awalnya Pasarmu.id melayani para pelanggannya melalui media sosial. Namun, permintaan yang terus meningkat akhirnya mendorongnya untuk membuat aplikasi yang diluncurkan sejak 27 Agustus 2020.

Baca Juga: Takaful Keluarga kenalkan insurtech wakaf perdana di Indonesia

"Tanggal 27 Agustus 2020 kita rilis di playstore, dan tanggal 1 September kita sudah mulai berjualan," ujar Musfi kepada Kontan, Sabtu (1/5).

Musfi pun menjelaskan, awal Pasarmu.id dibuat pun untuk menjawab kesulitan masyarakat di Cirebon dalam mendapatkan bahan pangan, terlebih adanya kekhawatiran ke pasar selama pandemi Covid-19. Menurutnya, dengan adanya aplikasi ini maka masyarakat tak perlu ke pasar untuk memenuhi kebutuhannya.

Dia pun mengatakan, aplikasi pasarmu.id ini awalnya tidak dibuat untuk tujuan bisnis atau untuk mendapatkan profit semata. Karenanya, dia menyebut aplikasi ini dibuat tanpa membutuhkan modal dan tak dipromosikan secara khusus.

Musfi menerangkan, pengembangan aplikasi ini sudah melalui berbagai riset pasar hingga riset tentang karakter berbelanja masyarakat di Cirebon. Ini juga yang menjadi alasan mengapa cakupan Pasarmu.id masih pada Kota Cirebon dan  area sekitarnya.

"Memang ada permintaan untuk melayani kota lain, tapi kami kembali lagi, platform yang kami gunakan ini terbuka, jadi bukan platform eksklusif. Siapa pun bisa mengembangkannya. Cuma saat ini memang karena kebetulan basisnya di Cirebon, targetnya kota Cirebon dulu tahun ini," katanya.

Baca Juga: OVO gandeng Tiket.com untuk mempermudah layanan masyarakat bertransaksi digital

Meski terhitung sebagai aplikasi baru, Musfi mengaku cukup terkejut dengan respon masyarakat Cirebon yang cukup baik. Apalagi, hal ini dilakukan tanpa iklan. Sejak Agustus 2020 sampai saat ini sudah ada 2.700 pelanggan yang mendaftar dalam Pasarmu.id. Bahkan pada April lalu terdapat sekitar 700 pelanggan baru yang mendaftar.

"Kalau orderannya, kami rata-rata mengirimkan 30 orderan per hari. Tetapi kalau peaknya bisa sampai 77," kata Musfi.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×