kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.501.000   -95.000   -3,66%
  • USD/IDR 16.785   -20,00   -0,12%
  • IDX 8.647   2,68   0,03%
  • KOMPAS100 1.194   -2,61   -0,22%
  • LQ45 847   -5,47   -0,64%
  • ISSI 309   -0,04   -0,01%
  • IDX30 437   -2,15   -0,49%
  • IDXHIDIV20 510   -4,16   -0,81%
  • IDX80 133   -0,62   -0,47%
  • IDXV30 139   0,36   0,26%
  • IDXQ30 140   -0,77   -0,54%

Menhub Apresiasi Kolaborasi BNI, Garuda, Lion Air Beri Promosi Harga Tiket Pesawat


Jumat, 26 Agustus 2022 / 06:38 WIB
Menhub Apresiasi Kolaborasi BNI, Garuda, Lion Air Beri Promosi Harga Tiket Pesawat
ILUSTRASI. Menteri Perhubungan mengapresiasi langkah BNI yang berkolaborasi dengan maskapai Garuda Indonesia dan Lion Air Group.


Reporter: Akmalal Hamdhi | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengapresiasi langkah Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI yang menjalin kolaborasi dengan maskapai Garuda Indonesia dan Lion Air Group.

Dalam kerja sama ini telah diluncurkan program Terbang Hemat untuk memberikan sejumlah promosi harga tiket pesawat. 

Upaya ini menyusul instruksi Presiden RI Joko Widodo agar menstabilkan harga tiket pesawat dalam rangka mengendalikan inflasi.

“Saya mengapresiasi langkah nyata yang dilakukan BNI bersama Garuda Indonesia dan Lion Air Group,” ujar Budi dalam keterangannya, Kamis (25/8).

Baca Juga: BNI Gandeng Garuda dan Lion Air Group Guna Menekan Harga Tiket Pesawat

Budi mengatakan, program ini diharapkan dapat memberikan harga tiket pesawat yang lebih terjangkau, khususnya di waktu-waktu tertentu. 

“Tadi istilahnya ada waktu prime time dan non prime time. Non prime time itu biasanya di hari Senin sampai Kamis di siang hari yang dapat memberikan harga tiket yang lebih kompetitif,” tuturnya.

Melalui upaya pemberian tarif khusus di waktu non prime time ini diharapkan dapat meningkatkan tingkat keterisian penumpang di waktu tersebut. 

Sehingga, maskapai akan mendapatkan pemasukan, dan diharapkan dapat mengurangi tarif maksimal di waktu prime time.

Pandemi Covid-19 sangat berdampak pada sektor penerbangan, dimana pergerakan pesawat hanya 10% dari masa sebelum pandemi. Namun saat ini, sektor penerbangan berupaya untuk bangkit dan pulih lebih cepat. 

“Di satu sisi kita mungkin komplain berkaitan tiket yang relatif kurang terjangkau, tetapi di sisi lain pergerakannya begitu dahsyat. Untuk penambahan kapasitas, semua maskapai berencana untuk menambah, tetapi akan dilakukan secara bertahap dan tetap mengutamakan aspek keselamatan,” ujar Budi.

Melalui program ini, ditawarkan sejumlah promosi dalam bentuk diskon, cashback, cicilan 0% serta diskon tambahan menggunakan BNI Rewards Point. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×