kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.543.000   19.000   1,25%
  • USD/IDR 16.225   -25,00   -0,15%
  • IDX 7.183   19,42   0,27%
  • KOMPAS100 1.075   5,29   0,49%
  • LQ45 841   3,90   0,47%
  • ISSI 217   0,30   0,14%
  • IDX30 432   2,32   0,54%
  • IDXHIDIV20 520   2,68   0,52%
  • IDX80 123   0,69   0,57%
  • IDXV30 127   0,51   0,41%
  • IDXQ30 144   0,53   0,37%

Menperin Kunjungi Pabrik Refinery Sinar Mas Agribusiness and Food Marunda


Rabu, 23 Maret 2022 / 16:19 WIB
Menperin Kunjungi Pabrik Refinery Sinar Mas Agribusiness and Food Marunda
ILUSTRASI. Menteri Perindustrian RI, Agus Gumiwang Kartasasmita bersama GM Marunda Refinery, Agus Widjaja melihat proses produksi minyak goreng curah di pabrik refinery Sinar Mas Agribusiness and Food, Marunda, Bekasi, Jawa Barat (Selasa, 22 Maret 2022)


Reporter: Vina Elvira | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang Kartasasmita melakukan kunjungan kerja ke salah satu pabrik refinery Sinar Mas Agribusiness and Food di Marunda, Bekasi - Jawa Barat, untuk melihat secara langsung produksi minyak goreng.

Agus Widjaja, GM Marunda Refinery Sinar Mas Agribusiness and Food menjelaskan, pihaknya telah mendistribusikan minyak goreng curah sebanyak 500 ton ke toko-toko dan pasar yang ada di Jawa Timur dan Jawa Barat.

Adapun ke depannya, Sinar Mas Agribusiness and Food akan terus memproduksi dan berkoordinasi lebih lanjut untuk dapat mendistribusikan minyak goreng curah ini ke berbagai area lainnya.

"Saat ini kegiatan operasional produksi minyak goreng berjalan lancar dengan kapasitas maksimal," ungkap Agus, dalam siaran pers yang diterima Kontan.co.id, kemarin. 

Baca Juga: Harga Minyak Goreng Mahal, Serikat Pekerja Desak Jokowi Copot Mendag Lutfi

Dalam kunjungannya, Agus menyampaikan apresiasinya kepada Sinar Mas Agribusiness and Food yang telah ikut berpartisipasi.

Menurutnya, hingga saat ini sudah ada 47 perusahaan yang berkomitmen untuk ikut berpartisipasi dalam program ini, di antaranya adalah PT SMART Tbk.

Agus menambahkan bahwa sejak Sabtu, 19 Maret 2022, program pemerintah minyak goreng curah bagi masyarakat dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp 14.000 telah dijalankan.

Dia juga akan terus mendorong semakin banyak produsen minyak goreng berpartisipasi dengan menargetkan ketersediaan minyak goreng curah sebesar 20.000 ton per harinya.

Baca Juga: BPDPKS Menghitung Subisidi Minyak Goreng Curah Bisa Mencapai Rp 7,28 Triliun

Sesuai dengan Permenperin No.8 Tahun 2022, penyaluran minyak goreng curah merupakan kebijakan pemerintah setelah adanya kebijakan baru terkait minyak goreng kemasan yang dijual mengikuti harga pasar. Minyak goreng curah diperuntukkan bagi masyarakat, usaha mikro, dan usaha kecil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×