Reporter: Noverius Laoli | Editor: Sanny Cicilia
CIANJUR. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengunjungi kandang tempat penggemukan sapi (feedloter) satu per satu. Pada kunjungan kali ini, Amran memilih industri feedlot yang terletak di daerah Cianjur, Jawa Barat (Jabar) pada hari Jumat, (14/8).
Amran juga telah membawa rombongan wartawan yang sebelumnya mengira kunjungan dilakukan di tempat Feedlot yang terletak di Cileungsih. Namun di perjalanan, ada perubahan rencana dan Mentan memilih tempat yang terjauh yakni di Cianjur.
Setelah melalui perjalanan sekitar tiga jam lebih, Mentan dan rombongan awak media tiba di Cianjur Selatan dan melakukan inspeksi mendadak di PT Pasir Tengah di Cikalong, Cianjur, Jabar sekitar pukul 15.30 WIB.
Kedatangannya langsung disambut pemilik industri Feedlot dan menemani Mentan dan rombongan keliling kandang penggemjukan sapi. Dalam pertemuan tersebut, Mentan mendapatkan informasi dari bahwa PT Pasari Tengah menjual sapi ke Rumah Pemotongan Hewan (RPH) seharga Rp 45.000 per kilogram (kg) hidup.
Harga tersebut tergolong tinggi, sebab harga normal sapi bakalan hidup sebesar Rp 37.000 per kg. Berarti ada kesenjangan harga sebesar Rp 8.000 per kg. Karena itu, Amran meminta agar harga sapi diturunkan menjadi Rp 38.000 per kg. Permintaan Amran tersebut langsung disetujui pemilik PT Pasir Putih Suryatmi dan menjamin tidak akan menaikkan harga dalam waktu dekat. "Saya juga meminta agar ibu bisa menjaga harga ditingkat pedagang tidak lebih dari Rp 100.000 per kg," ujar Amran.
PT Pasir Putih masih satu grup dengan PT Widodo Makmur dan tercatat sebagai anggota Asosiasi Produsen Daging & Feedlot Indonesia (Apfindo) memiliki stoknya 8.216 ekor sapi. Suryatmi menjelaskan bahwa sejak awal bulan ini, Pasir Putih telah melepaskan sapi miliknya ke pasaran sebanyak 1.500 ekor untuk dipotong. Rata-rata per bulan Pasir Putih melepas 3.000 ekor sapi untuk di potong.
Amran mengapresiasi sikap owner Pasir Putih yang bersedia menurunkan harga sapi bakalan menjadi Rp 38.000 per kg. Mentan juga menjanjikan tidak akan mempersulit feedloter yang bersedia bekerjasama dengan pemerintah untuk mengamankan pasokan daging di masyarakat.
Ia meminta siapa pun para pengusaha penggemukan sapi yang merasakan ketidakadilan atau dipersulit oleh oknum terntu di Kemtan untuk segera melaporkannya dan Amran berjanji akan memecatnya bila benar-benar terbukti melakukan pelanggaran.
Mentan tekan Feedloter turunkan harga sapi menjadi Rp 38.000 per kg
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News