kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.932.000   -10.000   -0,51%
  • USD/IDR 16.355   -190,00   -1,15%
  • IDX 6.869   82,03   1,21%
  • KOMPAS100 995   15,18   1,55%
  • LQ45 764   10,59   1,40%
  • ISSI 223   2,25   1,02%
  • IDX30 395   4,66   1,19%
  • IDXHIDIV20 461   4,56   1,00%
  • IDX80 112   1,50   1,36%
  • IDXV30 114   0,50   0,44%
  • IDXQ30 128   1,96   1,56%

Menteri ESDM Optimistis Target Lifting Minyak APBN 2025 Sebesar 605.000 Bph Tercapai


Selasa, 24 Juni 2025 / 16:29 WIB
Menteri ESDM Optimistis Target Lifting Minyak APBN 2025 Sebesar 605.000 Bph Tercapai
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia dalam Jakarta Geopolitical Forum IX/2025 Lemhannas RI, Selasa (24/6/2025). 


Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyatakan optimistis target produksi siap jual alias lifting minyak dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 sebesar 605.000 barel per hari (bph) dapat tercapai.

"Target lifting kita 2025 [sebesar] 605.000 bph dan Insya Allah Desember 2025 target APBN kita wujudkan," kata Bahlil di Jakarta, Selasa (24/6).

Menurut Bahlil, keyakinan tersebut ditopang oleh sejumlah kerja sama strategis dengan berbagai negara dan perusahaan migas global yang memiliki teknologi canggih.

"Kita banyak melakukan kerja sama dengan berbagai negara dan perusahaan luar negeri yang punya teknologi. Kemarin saya habis pulang dari Rusia, kita juga kerja sama dengan China dan Amerika," ujarnya.

Baca Juga: ESDM Masih Evaluasi Investasi Kilang Tuban Garapan Pertamina-Rosneft

Sementara itu, data dari Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menunjukkan tren produksi minyak nasional terus meningkat.

Pada periode Mei hingga Juni 2025, produksi minyak telah mencapai 580.405 barel oil per day (BOPD) dan naik lagi menjadi 583.275 BOPD. Capaian tersebut melampaui realisasi produksi sepanjang 2024 yang sebesar 580.142 BOPD.

Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Hudi D Suryodipuro menyebutkan bahwa pencapaian ini merupakan hasil dari pelaksanaan program-program hulu migas seperti pengeboran sumur pengembangan, workover, dan well service.

"Kami bersyukur dengan tren produksi yang mulai naik. Hal ini berkat koordinasi yang tepat serta pelaksanaan program-program yang berdampak langsung pada optimalisasi produksi migas seperti pengeboran sumur pengembangan, well service dan workover. Hasilnya mulai Mei 2025 tren produksi minyak mulai naik”, kata Hudi dalam keterangan resmi, Jumat (20/6).

Secara kumulatif, lifting minyak dari Januari hingga Mei 2025 telah mencapai 93,9% dari target APBN, lebih tinggi dibandingkan capaian periode yang sama tahun lalu yang sebesar 91,3%.

SKK Migas juga mencatat peningkatan signifikan dalam aktivitas operasional hulu. Hingga Mei 2025, pengeboran sumur pengembangan telah mencapai 337 sumur, naik 20% dibandingkan tahun lalu. Pekerjaan workover mencapai 422 sumur atau tumbuh 7% secara tahunan. Sementara itu, aktivitas well service melonjak 12% menjadi 17.140 kegiatan.

Hudi menambahkan proyek Forel dan Terubuk yang baru saja diresmikan Presiden Prabowo Subianto bulan lalu memberikan tambahan produksi hingga 20.000 BOPD. Dalam waktu dekat, lapangan Banyu Urip juga diperkirakan akan menyumbang tambahan produksi sekitar 30.000 BOPD.

“Kami sedang fokus pada dua hal untuk meningkatkan produksi dan lifting minyak yaitu merealisasikan program pemboran sumur pengembangan yang akan berkontribusi menahan laju decline rate agar produksi bisa dipertahankan sebaik mungkin. Berikutnya adalah menjaga agar target onstream 15 proyek hulu migas bisa dituntaskan sesuai jadwal,” tambah Hudi.

Hudi berharap, secara teknis jika proyek-proyek bisa selesai dan produksi optimal, maka nanti akan memperoleh produksi dan lifting minyak yang di atas target ABPN, mudah-mudahan di bulan Agustus 2025 nanti kabar baik ini bisa terealisasi.

Baca Juga: Rapor Setahun Permen ESDM PLTS Atap, Iklim Usaha Dinilai Jadi Lebih Pasti

Selanjutnya: Penyaluran Kredit Purna Karya BPD DIY Capai Rp 846,7 Miliar pada Mei 2025

Menarik Dibaca: BSU 2025 Sudah Cair! Cek Penerima Bisa Lewat HP & Tarik Dana di ATM

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×