kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.504.000   5.000   0,33%
  • USD/IDR 15.935   0,00   0,00%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Menteri PUPR akan gunakan aspal karet untuk tol layang Jakarta-Cikampek


Jumat, 20 September 2019 / 16:09 WIB
Menteri PUPR akan gunakan aspal karet untuk tol layang Jakarta-Cikampek
ILUSTRASI. Menteri PUPR usai Raker dengan Komisi V DPR


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Aspal campuran karet akan digunakan untuk melapisi permukaan Tol Layang Jakarta-Cikampek II (Elevated).

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan hal tersebut saat meninjau proyek itu, Kamis (19/9).

Dari total 36,4 kilometer panjang jalan berbayar ini, baru 30% atau sekitar 10 kilometer yang telah teraspal. Sedangkan sisanya masih dalam proses pengaspalan.

Baca Juga: Jalan tol layang Jakarta-Cikampek II akan dilakukan uji beban menggunakan 16 truk

Oleh karena itu, Basuki meminta 70% sisanya menggunakan aspal karet. "Saya minta sisanya dengan aspal karet," kata Basuki.

Meski dari sisi biaya penggunaan aspal karet sedikit lebih mahal, namun dari faktor kekuatan diklaim lebih baik dibandingkan aspal konvensional.

Sebagai perbandingan, bila menggunakan aspal biasa umurnya hanya mencapai 10 tahun, dengan aspal karet dapat berusia hingga 15 tahun.

Penggunaan aspal karet, sebut Basuki, juga untuk mendorong industri karet dalam negeri agar lebih bergeliat. Karet yang akan menjadi bahan baku aspal itu dapat dipasok dari sejumlah wilayah di Sumatra.

Baca Juga: Bertemu Jokowi, delegasi China bahas infrastruktur

"Justru ini supaya menyerap (penggunaan karet). Yang di Sumatra Selatan itu bisa dipakai di sini supaya bisa menyerap karetnya," ujarnya.

Saat ini, konstruksi Tol Layang Jakarta-Cikampek telah mencapai 96,5%. Tol layang terpanjang di Indonesia ini ditargetkan dapat beroperasi pada November 2019. (Dani Prabowo)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Aspal Karet akan Digunakan di Tol Layang Jakarta-Cikampek ", 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×