kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Microsoft gerilya di segmen UKM di Indonesia


Kamis, 14 Maret 2013 / 15:49 WIB
Microsoft gerilya di segmen UKM di Indonesia
ILUSTRASI. Bank Syariah Indonesia pastikan proses integrasi jaringan nasabah segera selesai


Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Perusahaan teknologi raksasa dunia, Microsoft membidik segmen small medium business alias usaha kecil menengah (UKM) di Indonesia. Besarnya pasar segmen ini menyebabkan perusahaan yang berdiri sejak 1975 ini ikut tergiur.

"Peluang paling besar ada di UKM," kata Andreas Diantoro, Presiden Direktur Microsoft Indonesia di Jakarta, Kamis (14/3). Oleh sebab itu, hari ini, Kamis (14/3), Microsoft meluncurkan salah satu produk office terbarunya yang menyasar segmen UKM.

Office tersebut bernama Microsoft Office 365 yang merupakan layanan aplikasi berbasis cloud. Produk ini diklaim disesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran perusahaan skala kecil, menengah hingga enterprise.

Secara global, jumlah pengguna Office 365 dari untuk usaha skala kecil dan menengah tumbuh 150% selama 12 bulan terakhir. Untuk Indonesia sendiri, Bonnie Mananua, Business Group Lead Microsoft Office Division Indonesia enggan memberi tahu berapa pertumbuhan Office 365 dari segmen UKM.

"Dalam hal ini memang harus ada koneksi internetnya," tandas Bonnie. Perlu diketahui, segmen UKM memang besar di Indonesia. Muhammad Awaluddin, Direktur Enterprise and Wholesale Telkom mengatakan, sekitar 59 juta penduduk Indonesia bergerak sebagai pelaku UKM yang telah memberikan kontribusi positif bagi pendapatan nasional, yakni sebesar 56,5% dari total GDP Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×