Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. Tahun 2017 akan menjadi tahun yang penuh tantangan baru bagi PT Krama Yudha Tiga Berlian (KTB). Perusahaan ini akan memulai memisahkan fokus bisnisnya antara kendaraan niaga dan penumpang. Pemisahan usaha ini akan terlaksana pada bulan April 2017 mendatang.
Duljatmono, Director of Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation (MFTBC), Marketing Division PT KTB, menyebut KTB akan melakukan re-organisasi bisnis, menjadi perusahaan yang hanya bergerak di bisnis MFTBC dengan dua fungsi sebagai manufaktur dan distributor. Komposisi sahamnya: PT Krama Yudha 40%, Mitsubishi Corporation 30% dan Mitsubishi Fuso Truck & Bus Corporation 30%.
Komposisi saham sebelumnya, yakni Krama Yudha punya saham 40%, Mitsubishi Corporation 40%, Fuso 18% dan Mitsubishi Motors Corp (MMC) 2% dan Mitsubishi Fuso Truck & Bus Corporation 18% .
"Jadi nantinya ada dua perusahaan untuk Mitsubishi di Indonesia tapi info soal manajemennya kami baru bisa beritahu lengkapnya April nanti," kata Duljatmono, pekan lalu.
Keputusan ini merupakan bentuk kegiatan bisnis yang bertujuan agar fokus pada masing-masing segmen pasar sehingga bisa merespon dan berkontribusi pada setiap pemintaan dari masing-masing segmen pasar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
