Reporter: Agung Hidayat | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tradisi mudik dan jumlah anggota keluarga yang besar, menjadikan permintaan akan mobil tujuh penumpang (seven seater) Multi Purpose Vehicle (MPV) masih meningkat. Tak heran, volume penjualan mobil kategori ini mendominasi penjualan mobil penumpang di Indonesia.
Fransiscus Soerjopranoto, Executive General Manager PT Toyota Astra Motors (TAM) bilang segmen seperti MPV masih belum digantikan oleh segmen mobil lainnya. "Bisa dibilang total segmen MPV berkontribusi lebih dari 40% dari total market otomotif Indonesia," ujarnya kepada Kontan.co.id, Minggu (9/6).
Dengan rata-rata penjualan mobil dalam negeri di angka 1 juta unit per tahun, maka segmen tersebut diperkirakan meraup volume kisaran 400 ribu unit setiap tahunnya. Untuk memenangkan pasar tersebut, Toyota terus meningkatkan layanan serta melakukan penyegaran di beberapa varian MPV nya.
Seperti model yang baru dirilis yakni MPV New Veloz dan New Avanza pada pertengahan Januari lalu, dimana model Avanza ditargetkan meraup market share 30% di kelasnya. Sampai April 2019 ini total wholesales Toyota mencapai 29,4 ribu unit dengan porsi Avanza sekitar 31% atau 9,1 ribu unit.
Mengenai penjualan saat libur lebaran, menurutnya masih punya kemungkinan bertumbuh dibandingkan periode biasa lainnya meski belum terlihat lonjakan yang besar seperti tahun lalu. Untuk menghadapi mudik kali ini, setiap tahun Toyota menyiapkan jaringan layanan untuk support para pemudik.
"Tahun ini paling tidak ada 316 titik pelayan mudik yang kami siapkan dari tanggal 29 Mei hingga 11 Juni," ujar Fransiscus. Dari 316 titik itu, ada 21 posko siaga, 11 bengkel 24 Jam dan 284 bengkel siaga di jalur mudik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News