Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Restoran cepat saji asal Amerika Serikat, McDonalds, menutup sementara seluruh gerainya di Indonesia selama dua pekan. Penutupan tersebut dilakukan mulai Rabu, (1/4/2020).
Dalam laman resminya, Mc Donalds mengumumkan penutupan tersebut berlaku untuk layanan makan di tempat (dine-in).
"Sejalan dengan langkah Pemerintah dalam upaya mencegah penyebaran virus Covid-19, mulai 1 April 2020, kami akan MENUTUP SEMENTARA layanan makan di tempat (dine-in) selama dua pekan," tulis pengelola McDonalds.
Baca Juga: Virus corona merebak, McDonald’s Indonesia lakukan pembatasan jam operasional
Meski begitu, pengelola McDonalds mengatakan akan memberikan pelayanan yang dapat dibawa pulang, baik take away dan drive thru.
Pengelola juga menginformasikan, layanan McDelivery tetap berjalan dengan meniadakan kontak langsung antara pengantar dengan pelanggan.
McDonalds juga memberikan pesan kepada para pelanggan setianya untuk menjaga kesehatan di tengah pandemi virus Corona yang melanda Indonesia.
"Jaga keamanan, jaga kesehatan, mari di rumah saja, bersama kalahkan Covid-19".
Sebelumnya, McDonalds sudah terlebih dahulu menutup gerainya yang berada di kawasan reksreasi Pantai Ancol dan Dufan, Jakarta Utara, selama 16 hari. Pengelola menutup dua gerai tersebut sejak Sabtu (14/3/2020) hingga Minggu (29/3/2020).
Baca Juga: McD Donald's Indonesia bakal buka 40 gerai baru tahun ini
Penyetopan operasionalisasi gerai tersebut menyusul penutupan kawasan wisata Taman Impian Jaya Ancol dan Dufan pada hari yang sama, Sabtu (14/3/2020) hingga Jumat (27/3/2020), Penutupan mengacu pada instruksi Gubernur Nomor 16 Tahun 2020 tentang Peningkatan Kewaspadaan Terhadap Risiko Penularan Corona Virus Disease (COVID-19).
Berikut isi pemberitahuan yang juga diumumkan melalui akun media sosial terverifikasi Twitter @McDonalds_ID dan Instagram @mcdonaldsid:
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "1 April, McDonalds Indonesia Tutup Sementara Layanan Makan di Tempat",
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News