kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Oktober, ICP naik sebesar US$ 4,47 sebarel


Senin, 07 November 2016 / 19:58 WIB
Oktober, ICP naik sebesar US$ 4,47 sebarel


Reporter: Febrina Ratna Iskana | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Bulan Oktober menjadi bulan yang bagus bagi harga minyak mentah Indonesia atau Indonesian crude price (ICP). Tim Harga Minyak Indonesia baru-baru ini merilis data harga rata-rata minyak Indonesia selama bulan Oktober 2016 naik dibandingkan harga sebulan sebelumnya.

Dalam perhitungan menggunakan Formula ICP, harga minyak mentah Indonesia pada Oktober 2016 meningkat sebesar US$ 4,47 per barel dibandingkan harga rata-rata bulan September 2016 sebesar US$ 42,17 sebarel. Dengan begitu, harga rata-rata minyak Indonesia pada Oktober 2016 menjadi US$ 46,64 per barel.

Sementara ICP SLC naik sebesar US$ 4,47 sebarel dari US$ 43,08 sebarel menjadi US$ 47,55 sebarel.

Menurut Tim Harga Minyak Indonesia, penguatan harga minyak mentah utama di pasar internasional disebabkan beberapa faktor, seperti adanya permintaan minyak mentah yang meningkat. Berdasarkan publikasi IEA (International Energy Agency) Oktober 2016, terdapat proyeksi permintaan minyak mentah global tahun 2016  sebesar 96,30 juta barel per hari, naik 0,20 juta barel per hari dibandingkan proyeksi bulan sebelumnya sebesar 96,10 juta barel per hari.

Berdasarkan laporan OPEC (Organization of the Petroleum Exporting Countries) Oktober 2016, proyeksi permintaan minyak mentah global tahun 2016 juga meningkat menjadi 94,40 juta barel per hari, atau naik 0,13 juta barel  dibandingkan proyeksi bulan sebelumnya yaitu sebesar 92,27 juta barel per hari.

Sedangkan proyeksi pasokan minyak mentah Non-OPEC tahun 2016 menjadi sebesar 56,30 juta barel per hari, turun sebesar 0,02 juta barel per hari dibandingkan proyeksi bulan sebelumnya yaitu 56,32 juta barel per hari.

Hal lainnya yang menguatkan harga minyak Oktober yakni adanya rencana untuk menurunkan tingkat produksi dari negara-negara OPEC seperti Arab Saudi dan Rusia. Bahkan berdasarkan publikasi RIM, negara-negara OPEC berencana  menurunkan tingkat produksi minyak mentah sebesar 4%. Hal ini meningkatkan ekspektasi bahwa OPEC akan sepakat mengurangi tingkat produksi pada pertemuan negara-negara OPEC di bulan November 2016.

Selengkapnya perhitungan harga minyak mentah bulan Oktober 2016 dibandingkan September 2016, sebagai berikut:
- Brent (ICE) naik sebesar US$ 4,26 per barel dari US$ 47,12 per barel menjadi US$ 51,39 per barel.
- WTI (Nymex) naik sebesar US$ 4,71 per barel dari US$ 45,23 per barel menjadi US$ 49,94 per barel.
- Basket OPEC naik sebesar US$ 5,17 per barel dari US$ 42,80 per barel menjadi US$ 47,97 per barel.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×