kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

OmniSci rilis center of excellence AI di Universitas Gunadarma


Rabu, 29 Juli 2020 / 22:00 WIB
OmniSci rilis center of excellence AI di Universitas Gunadarma
ILUSTRASI. Neurabot menjadi salah satu start up yang menyediakan fasilitas penyimpanan data hasil laboratorium dan serta analisa data. Layanan ini untuk menjawab persoalan pengolahan data yang kerap terjadi. Setelah mendapat suntikan dana, start up ini bakal terus m


Reporter: Dadan M. Ramdan | Editor: Dadan M. Ramdan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. OmniSci, perusahaan pelopor akselerasi analitik hari ini mengumumkan pembukaan Pusat Keunggulan (Center of Excellence atau CoE) yang memiliki fokus pada Kecerdasan buatan atawa artifical intelligence (AI) dan ilmu data (data science) di Universitas Gunadarma.

CoE tersebut dibangun dengan kolaborasi bersama NVIDIA, pemimpin komputasi AI; dan Epsindo, perusahaan penyedia solusi IT terkemuka di Indonesia. CoE tersebut berfungsi sebagai pusat sumber daya untuk menyediakan pembuktian konsep (proof of concept) untuk inovasi baru, dan akan membantu perusahaan-perusahaan di Indonesia untuk mengubah teori AI menjadi memiliki nilai (value) sebagai bagian dari proses transformasi digital mereka.

CoE ini juga berfungsi sebagai pusat pelatihan untuk membekali dan empower para ilmuwan data (data scientists) dengan pemahaman lebih dalam tentang perangkat keras dan lunak yang terbaru. Selama beberapa tahun terakhir ini Indonesia telah memainkan peran utama dalam pembicaraan seputar peluang AI dalam menunjang pertumbuhan ekonomi.

Menurut survei IDC tahun 2018, Indonesia menjadi pemimpin di wilayah Asia Tenggara dengan sebanyak 24.6% perusahaan yang sudah mengadopsi teknologi AI. AI juga termasuk ke dalam salah satu dari lima program teknologi strategis yang telah diidentifikasi oleh Kementrian Perindustrian Indonesia saat mereka merancang petunjuk arahan (roadmap) terintegrasi “Making Indonesia 4.0", yang bertujuan untuk mempercepat transformasi digital masyarakat Indonesia.

 Vice President, Industry Verticals, OmniSci, Herfini Haryono mengatakan, AI dan ketersiapan data merupakan sebuah cerminan akan adanya kesempatan emas bagi Indonesia, dengan potensi untuk memberikan keuntungan dalam segi kecepatan dan skala kepada berbagai industri seperti telekomunikasi, jasa keuangan, ritel, kesehatan, dan sektor publik.  
"Investasi yang ditanamkan oleh OmniSci dan mitra kami dalam Center of Excellence ini adalah pernyataan visi dan komitmen kami kepada Indonesia, seiring dengan kami rasakan pertumbuhan pasar yang kuat di Indonesia dan juga di kawasan regional yang lebih luas,” katanya dalam keterangan resminya, Rabu (29/7/2020).

Sementara Rektor Universitas Gunadarma Margianti, berkomentar tentang pembukaan fasilitas baru di lokasi kampus mereka. “Kami berupaya selalu berada di garis depan untuk mendorong kemajuan dalam segi pendidikan dan menyediakan paparan industri dengan membina kolaborasi yang mendalam bersama pemimpin utama industri," ujarnya.

Gunadarma sangat senang untuk bermitra dengan OmniSci, NVIDIA dan Epsindo untuk menginspirasi critical thinking, membangun kurikulum yang berorientasi masa depan, dan menyediakan paparan yang lebih luas lagi dalam  teknologi generasi berikutnya seperti AI dan akselerasi analitik untuk membentuk pemikir, inovator, dan pemimpin masa depan Indonesia. Melalui pusat AI dan ilmu data di Center of Excellence mereka, Universitas Gunadarma mendirikan fondasi bagi berbagai sektor untuk berkolaborasi dan menggunakan solusi berbasis AI di seluruh industri dan pemerintahan.

“OmniSci telah menjadi mitra jangka panjang yang menyediakan kesempatan bagi komunitas peneliti untuk mengakses teknologi akselerasi komputasi AI dan analitik lanjutan milik NVIDIA. Kolaborasi kami dengan OmniSci dan Universitas Gunadarma akan mendukung bisnis di Indonesia dan tenaga kerja yang ada untuk menghadapi tantangan komputasi masa depan dengan sukses dan mempercepat transformasi digital,” kata Vice President Worldwide Field Operations, Asia Pacific NVIDIA Raymond Teh.

President Director/CEO PT Epsindo Prima Sinergi, Rene Indiarto Widjaja menambahkan, pihanya memiliki keahlian dan pengalaman lokal untuk membantu Indonesia memanfaatkan potensi AI. Salah satu cara adalah dengan membangun solusi kelas dunia melalui inisiatif strategis seperti Center of Excellence tersebut, serta membantu memecahkan tantangan kompleks yang dihadapi masyarakat modern di berbagai sektor industri di Indonesia saat ini.

“Epsindo, sebagai NVIDIA Elite Partner dan OmniSci di Indonesia, sangat antusias dengan kolaborasi ini yang menjadikan Universitas Gunadarma sebagai satu-satunya universitas di Indonesia yang memiliki Center of Excellence OmniSci dan sekaligus Center of Excellence AI – didukung oleh NVIDIA DGX-1, superkomputer AI paling kuat di Indonesia dengan kemampuan 1 PetaFLOPS (1000 TeraFLOPS),” tambah Rene

Vice President of Global Sales OmniSci, Joe Lee mengaku percaya bahwa OmniSci memiliki peluang yang sangat luar biasa di Indonesia. "Kami akan menyediakan investasi yang signifikan untuk mendukung pelanggan dan mitra kami disini,” tuturnya

Center of Excellence di Universitas Gunadarma akan menjadi platform ide inovatif dan praktik terbaik. Dipimpin oleh OmniSci dan para mitra mereka, Center of Excellence tersebut akan memfasilitasi kemampuan komputasi super yang terdepan dalam segi solusi perangkat keras dan lunak, serta menjadi tempat uji coba (testbed) untuk mengembangkan bukti konsep yang inovatif.

Sejak berekspansi ke Asia untuk memenuhi meningkatnya permintaan regional dalam kemampuan analitik perusahaan mereka, OmniSci telah bekerja sama dengan mitra kunci terutama dalam menyediakan dukungan lokal terlengkap bagi perusahaan klien baik yang sudah ada maupun prospektif, serta klien pemerintahan dan akademik di pasar utama seperti Singapura, Indonesia, India, Filipina dan wilayah Asia lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×