Reporter: Azis Husaini, Pratama Guitarra | Editor: Azis Husaini
KONTAN: Dengan adanya kesiapan infrastruktur kendaraan listrik, harus juga ada kesiapan aplikasi dalam menjangkau Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum, apakah sudah ada aplikasinya?
PRASODJO: Kami memiliki aplikasi PLN Mobile. Aplikasi ini memang dihadirkan sebagai solusi mempermudah masyarakat mendapatkan layanan PLN. Apapun masalah terkait kelistrikan tinggal akses melalui PLN Mobile. Jika saat ini pelanggan masih menghubungi Call Center 123 bertanya terkait informasi tagihan listrik, ingin mengajukan Ubah Daya atau mengajukan pengaduan atas gangguan padam listrik misalnya maka bisa mulai mencoba menggunakan PLN Mobile. Semua layanan tersebut sudah ada dalam genggaman pelanggan dalam bentuk aplikasi. Nantinya kedepan ini semacam super apps, bisa digunakan untuk segala kebutuhan kelistrikan termasuk mencari titik SPKLU yang terdekat. Kita akan terus mengembangkan fitur-fitur yang akan mendukung pengembangan kendaraan listrik.
KONTAN: PLN Mobile kabarnya memiliki data base atau data center yang kuat, bagaimana PLN ini membuat data center tersebut?
PRASODJO: Kami membangun sistem yang mampu mengakomodir kapasitas dalam jumlah yang cukup serta memastikan redundansi sistem selalu terjaga sehingga layanan aplikasi tetap prima. Layanan ini ditopang lebih dari satu lokasi data center dan mampu melakukan failover otomatis. Dalam mewujudkan sistem ini, kami dibantu anak perusahaan kami ICON+ serta memanfaatkan layanan komputasi awan.
KONTAN: PLN Mobile kini menjadi pilihan bagi pelanggan untuk pengaduan, apakah memang kedepan akan ada fungsi lain selain pembayaran, pemadaman, dll?
PRASODJO: Betul, mengajukan pengaduan lewat PLN Mobile sangat mudah. Pelanggan juga bisa melakukan pengecekan atas status pengaduannya di aplikasi tersebut.
Fungsi lain yang dapat dinikmati antara lain:
a.Notifikasi pemadaman. Pengguna PLN Mobile akan mendapatkan notifikasi apabila identitas pelanggan rumah pelanggan yang telah didaftarkan di PLN Mobile terjadi pemadaman akibat gangguan atau pemeliharaan jaringan listrik PLN.
b.Ubah Daya. Bagi pelanggan PLN yang ingin meningkatkan kapasitas penggunaan listriknya bisa mengajukan Ubah Daya langsung dr PLN Mobile.
c.Swacam. Merupakan fitur baca meter mandiri, ini cukup berguna bagi pelanggan pascabayar yang sangat menghargai privasi di lingkungan rumahnya. Kalau ada petugas baca meter masuk untuk melakukan pembacaan ke meter pelanggan mungkin cukup mengganggu. Dengan fitur swacam yang ada di PLN Mobile pelanggan dapat melakukan proses baca meter mandiri.
d.Token Stimulus Gratis. Bagi Pelanggan subsidi khususnya pelanggan prabayar Bisnis, Industri dan Rumah Tangga daya 450 VA saat ini mendapatkan stimulus atas pemakaian listriknya berupa token gratis. Token tersebut juga dapat diakses melalui PLN Mobile.
e.Riwayat pembelian token/pemakaian listrik. Pengguna PLN Mobile dapat dengan mudah mengetahui Riwayat pembelian token atau penggunaan energi listriknya sehingga dapat memperkirakan kebutuhan energi listriknya setiap bulan.
Untuk hal-hal di luar layanan kelistrikan yang akan kami hadirkan antara lain:
a.Stroomnet. Merupakan produk layanan internet yang dihadirkan oleh PT Icon Plus (PLN Group).
b.ListriQu. Merupakan produk layanan untuk pemeliharaan instalasi listrik pelanggan yang dihadirkan oleh PT Haleyora (PLN Group).
KONTAN: Apakah dengan PLN Mobile nanti semua kebutuhan pelanggan bisa melalui aplikasi itu?
PRASODJO: Ya, seperti telah dijelaskan diatas. Semua kebutuhan pelanggan dapat diakses melalui aplikasi tersebut. Jika ada kesulitan terhadap penggunaan PLN Mobile, pengguna dapat menghubungi Customer Service kami di menu Bantuan pada Aplikasi. Bisa menghubungi melalui email, panggilan telepon atau Live Chat dengan Agen kami.
KONTAN: Sejauh ini apakah PLN Mobile mendukung kinerja PLN? Contohnya seperti apa?
PRASODJO: Sesuai dengan salah satu pilar yang kami usung dalam transformasi yakni customer focus, dengan new PLN Mobile kami ingin memberikan Kepuasan Pelanggan. Salah satunya Dengan adanya fitur notifikasi padam, pelanggan akan mendapatkan notifikasi adanya padam di lokasi tempat tinggalnya. Sebelumnya ketika fitur ini belum tersedia, pelanggan akan bertanya2 ketika terjadi pemadaman sehingga akan menelpon ke Call Center 123. Masalah timbul ketika agen kami masih sibuk melayani pelanggan lain sehingga cukup banyak antrian panggilan telepon pelanggan yang tidak dapat dilayani. Akibatnya pelanggan akan marah dan muncul ketidakpuasan atas layanan PLN.
KONTAN: Fokus PLN sekarang apa?
PRASODJO: Kalau dulu kita bicara defisit listrik, sekarang sudah tidak ada lagi defisit karena kami sudah perbaiki dengan proyek pembangunan pembangkit. Saat ini bahkan listrik kita sudah over suplly dari pembangkit yang sudah kami bangun. Tahun berganti, masalahnya beda lagi, setelah oversuplly, sekarang kami masuk fase pelayanan kepada pelanggan, bagaimana memperbaiki pelayanan dengan teknologi
KONTAN: Jika semua elektrifikasi, apa tidak sebaiknya PLN menjadi Holding dari seluruh perusahaan energi?
PRASODJO: Kami akan mengikuti arahan dari kementerian terkait hal itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
