Reporter: Francisca Bertha Vistika | Editor: Herlina Kartika Dewi
JAKARTA. Setelah sempat tertunda, PT Pan Brothers Tbk siap merealisasikan pembangunan empat pabrik barunya pada bulan depan. Harapannya, pabrik baru ini bisa mulai berproduksi pada semester I-2014.
Sekretaris Perusahaan PT Pan Brothers Tbk Iswar Deni menuturkan, saat ini, perusahaan ini tengah menyiapkan pembangunan pabrik yang berlokasi di Boyolali, Jawa Tengah. Nah, "Pembangunan fisiknya akan dimulai sekitar Oktober atau November 2013," jelasnya kepada KONTAN, Rabu (18/9).
Iswar menambahkan, lahan yang digunakan untuk membangun empat pabrik ini berada di satu kawasan. Masing-masing pabrik akan berdiri di atas lahan seluas 2,5 hektare (ha). Artinya, total lahan yang disiapkan Pan Brothers untuk membangun empat pabrik ini sekitar 10 ha.
Pemilihan lokasi pabrik di luar Jabodetabek ini dilakukan untuk menekan biaya operasional perusahaan. Untuk membangun empat pabrik ini, perusahaan itu menyiapkan dana investasi sekitar US$ 35 juta.
Jika tak ada aral melintang, Iswar bilang, pembangunan fisik empat pabrik baru milik perusahaan berkode emiten PBRX ini ditargetkan selesai awal tahun depan. Sehingga, "Produksinya bisa kami mulai pada Juni 2014," katanya.
Menurut rencana, pakaian jadi yang dihasilkan dari keempat pabrik baru milik perusahaan ini akan dipasok untuk kebutuhan beberapa merek pakaian ternama di dunia, di antaranya Uniqlo dan Guess.
Jika empat pabrik baru PBRX sudah beroperasi, Iswar bilang, nantinya kapasitas produksi garmen perusahaan akan meningkat sekitar 12 juta hingga 15 juta potong per tahun. Catatan saja, saat ini, kapasitas produksi PBRX mencapai 42 juta potong pakaian per tahun.
Selain pabrik garmen, perusahaan itu juga berencana merambah pabrik cetak tekstil dan binatu pada tahun ini. Menurut Iswar, saat ini, pabrik cetak tekstil masih dalam tahap penyiapan lahan.
Penetrasi perusahaan di pasar ritel juga terus dilakukan. BPRX berencana memasarkan tiga sampai empat brand franchise untuk produk pakaiannya. Tapi, "Sejauh ini yang sudah berjalan baru brand kami sendiri, yaitu Zoe," kata Iswar. Zoe adalah merek produk pakaian jadi khusus wanita.
Dengan ekspansi di sektor garmen, PBRX menargetkan kontribusi lini bisnis ini dalam lima tahun ke depan bisa menyumbang 15% terhadap total pendapatan perusahaan. Untuk tahun ini, secara keseluruhan Pan Brothers menargetkan pendapatannya naik 20% ketimbang tahun lalu.
Sebagai gambaran, pada tahun 2012, pendapatan PBRX Rp 2,69 triliun. Artinya, tahun ini, pendapatan PBRX bisa mencapai Rp 3,23 triliun.
Hingga kuartal I-2013, perusahaan ini mampu membukukan penjualan bersih sebesar Rp 619,59 miliar, naik 35,58% ketimbang periode yang sama tahun lalu. Sedangkan laba bersih pada kuartal I-2013 tercatat sebesar Rp 8,51 miliar turun 45,93% ketimbang periode yang sama tahun lalu.
Iswar bilang, biasanya penjualan PBRX baru melonjak di semester II-2013. Makanya, "Kami optimistis target itu bisa tercapai," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
